Baca Juga: Benarkah Minum Air Putih sebelum Tidur Bisa Bikin Ginjal Rusak? ini Penjelasan Langsung dari Ahli
Dokter kulit bersertifikat dan ahli bedah Mohs dari Schweiger Dermatology Group di Hackensack, New Jersey, Margarita Lolis, MD mengatakan kepada Byrdie, minum air putih memang diperlukan untuk membantu organ tubuh berfungsi secara optimal.
Termasuk membantu nutrisi mencapai kulit melalui aliran darah.
Namun, air tidak secara otomatis masuk ke kulit.
Air menghidrasi sel setelah diserap ke dalam aliran darah dan disaring oleh ginjal.
Jadi, pada tingkat sel, minum air putih sangat bagus karena dapat menyiram sistem dan menghidrasi tubuh secara keseluruhan.
Daripada mengandalkan minum air putih untuk mencerahkan kulit, lebih baik mengombinasikannya dengan praktik pola hidup sehat secara keseluruhan.
Serta melakukan perawatan kulit, termasuk menggunakan produk secara topikal.
Beberapa kebiasaan positif yang dapat dilakukan untuk mencerahkan kulit.
Seperti rajin menggunakan tabir surya ketika beraktivitas di luar ruangan, menghindari mandi air panas terlalu sering, mengaplikasikan losion setiap setelah mandi, dan lainnya.
Lalu, berapa banyak harus minum agar cukul terhidrasi?
Untuk mendapatkan cairan yang cukup, Akademi Sains, Teknik, dan Kedokteran Nasional AS menyarankan konsumsi sekitar 13 gelas air untuk pria dan sembilan gelas air untuk wanita.
Minum jus buah segar tanpa pemanis tambahan juga bisa menjadi pilihan yang baik untuk menghidrasi kulit dari dalam sekaligus memberikan manfaat vitamin dan mineral dari buahnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Minum Air Putih Bantu Mencerahkan Wajah, Benarkah?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR