Para peneliti menemukan bahwa obat sebelum tidur tampaknya membuat perbedaan bagi pasien karena mereka memiliki tekanan darah yang lebih baik di malam hari.
Mereka juga memiliki risiko lebih kecil terkena penyakit atau kematian akibat penyakit jantung dan pembuluh darah.
Menurut AARP, tekanan darah mengikuti ritme harian.
Tekanan darah naik lebih tinggi di siang hari dan turun di malam hari ketika kita tidur.
Karena tekanan darah pagi biasanya paling tinggi, orang sering memilih untuk minum obat mereka.
Banyak juga yang merasa lebih mudah mengingat obat di pagi hari pagi.
Juga, karena banyak obat menyebabkan buang air kecil, orang mungkin lebih suka meminumnya di pagi hari.
Namun, seiring bertambahnya usia, kita mungkin mengembangkan pola tekanan darah yang disebut non-dipping.
Non-dipping adalah istilah dimana tekanan darah tidak turun dan cenderung tetap tinggi di malam hari.
Orang berusia 55 dan lebih tua dengan tekanan darah tinggi lebih rentan terhadap non-dipping.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR