SajianSedap.com - Apa golongan darah Sase lovers?
Golongan darah kerap dihubungan dengan kesehatan.
Kebanyakan orang baru tahu jenis golongan darah saat donor.
Tapi tak banyak yang tahu kalau rekam medis bisa terlacak dari golongan darah.
Karena ada beberapa golongan darah yang ternyata rentan terhadap sakit.
Beberapa diantaranya malah mudah sekali tertular penyakit mematikan.
Golongan Darah Rentan Sakit
Mengutip laman Penn Medicine, Berikut ini beberapa penyakit dan jumlah penderita berdasarkan golongan darahnya:
Penyakit jantung
Disebutkan bahwa golongan darah A, B, dan AB lebih rentan terkena penyakit jantung, seperti gagal jantung, aritmia (detak jantung tidak normal), jantung koroner, dan penyakit jantung lainnya.
Hal ini akan lebih berisiko jika kita tinggal di daerah perkotaan dan sering terkena polusi.
Sedangkan golongan darah O bisa bebas dari penyakit jantung apabila dirinya memiliki pola dan gaya hidup yang sehat.
Otak
Untuk masalah kesehatan otak, orang yang bergolongan darah A, B, dan AB jauh lebih rentan terkena masalah otak dibandingkan dengan golongan darah O.
Sebagai informasi, penyakit otak ini ada beragam, misalnya dimensia atau pikun, hingga penyakit stroke.
Kanker
Orang yang paling mudah terkena kanker adalah orang dengan golongan darah A, khususnya kanker perut.
Namun memang kanker sendiri lebih banyak bergantung pada gaya hidup.
Ketika kita punya gaya hidup tidak mengutamakan kebersihan, asal-asalan, dan makan makanan yang kurang nutrisi atau yang mengandung banyak bahan pengawet, tetap bisa berisiko terkena kanker.
Kesimpulan:
Berdasarkan data yang sudah dipaparkan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa orang yang bergolongan darah A adalah yang paling rentan terkena penyakit.
Bahkan, dalam sebuah penelitian baru-baru ini, orang yang bergolongan darah A juga paling rentan terkena virus corona.
Urutan selanjutnya yang juga rentan terkena penyakit adalah golongan darah AB dan B.
Untuk yang bergolongan darah O memang termasuk orang yang sehat, namun sekali lagi ditegaskan bahwa kesehatan ini juga bergantung kepada gaya hidup yang sehat.
KOMENTAR