Hal ini diperparah jika air tercemar diminum oleh bayi, anak kecil, wanita hamil, orangtua, dan orang yang sistem imunnya lemah.
Kelompok orang-orang ini lebih mungkin mengalami sakit setelah minum air tercemar.
Keempat zat tersebut bisa menimbulkan gejala awal seperti mual, muntah, diare dan kram perut.
Dan zat berbahaya lainnya bahkan kadang tidak menyebabkan gejala sama sekali.
Jika seseorang terus menerus meminum air tercemar, mikroba dan senyawa kimia tersebut bisa menyebabkan masalah seperti penyakit tiroid dan kanker untuk dampak jangka panjangnya.
Oleh karena itu, ada baiknya kita mempertimbangkan lagi pemakaian air minum isi ulang dan sebaiknya membeli air galon.
Meskipun berharga jauh lebih mahal, namun air galon sudah dijamin kebersihan dan keamanannya.
Air galon guna ulang banyak digunakan, tidak hanya untuk konsumsi rumah tangga, namun juga kantor dan banyak lainnya.
Namun demikian, apakah air galon guna ulang aman untuk dikonsumsi?
Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) yang juga Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia Aru Wisaksono Sudoyo mengatakan, tidak ada bukti air galon guna ulang menyebabkan penyakit kanker.
Baca Juga: Hati-hati, Botol Plastik yang Punya Tanda Ini Jangan Digunakan untuk Isi Ulang Air Minum
Menurutnya, sekitar 90-95 persen kanker itu dari faktor lingkungan.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR