SajianSedap.com - Beberapa wilayah di Indonesia, kini sedang memasuki musim panen durian.
Berbagai wilayah seperti Jawa Tengah, Jawa timur dan Sumatra Barat yang disebut sebagai penghasil durian terbesar kini pun bersaing mnawarkan durian lokalnya.
Tak heran jika gelaran festival durian kini kerap digelar.
Nah membahas mengenai buah durian, buah satu ini memiliki keunikan aromanya yang khas.
Selain itu, untuk membedakan durian yang matang atau mentah juga perlu trik khusus.
Tidak semua orang tahu dan paham cara membedakan durian matang dan mentah.
Baca Juga: 2 Cara Cepat Mematangkan Pepaya yang Masih Mentah Cukup Pakai 1 Bahan Ini
hal inilah yang terkadang membuat pembeli merasa tertipu saat membeli durian.
Pasalnya untuk membedakan durian matang dan mentah memang tidak hanya sekadar aromanya saja yang wangi.
Anda perlu mengecek dengan cara lain.
Agara tidak salah, ternyata ada 3 bagian durian yang bisa Anda lihat apakah durian sudah matang atau belum.
Menurut Ketua Yayasan Durian Nusantara, Mohamad Reza Tirtawinata, ada beberapa cara untuk mengecek kematangan durian.
Baca Juga: Cara Mematangkan Buah Durian Mentah Dalam 1 Hari, Bisa Dicoba di Rumah
1. Cek bagian ujung bawah durian
Jika sudah menemukan buah yang berbentuk bulat, selanjutnya lihat bagian bawah durian.
Cek apakah kulit durian di bagian bawah sudah merekah atau terbelah sedikit.
Jika sudah merekah, maka hindari jangan dibeli.
Pasalnya, jika sudah merekah berarti sudah ada udara yang masuk ke dalam daging.
Udara akan memengaruhi rasa durian.
Daging akan terasa lebih hambar atau manisnya berkurang secara signifikan.
Durian yang enak biasanya adalah yang jatuh dari pohon, bukan durian petik.
Hal itu bisa Anda lihat dari bagian tangkai durian.
Jika tangkai durian menunjukkan sisi yang tidak rata artinya dia jatuh dari pohon.
Namun jika tangkai terlihat rata, maka bisa jadi itu dipotong atau dipetik sebelum waktunya.
Durian yang memiliki duri lebar dan jarang maka daging buahnya akan cenderung lebih kering.
Bandingkan dengan buah yang berduri panjang dan rapat, daging durian cenderung tidak kering.
Hal tersebut tertulis di buku Durian: Pengetahuan Dasar untuk Pecinta Durian karya Dr Mohamad Reza Tirtawinata, Dr Panca Jarot Santoso, dan Leni H. Apriyanti, S.P.
Baca Juga: Jangan Panik Kalau Pusing Atau Mual Setelah Makan Durian, Begini Cara Cepat Mengatasinya
Selain mengecek 3 bagain tadi, Reza juga menambahkan utnuk memilih buah durian yang bulat.
Buah durian yang bulat sempurna menunjukkan kecenderungan memiliki edible portion atau porsi daging yang lebih banyak dibanding buah yang berbentuk lonjong.
Jangan pilih buah durian yang berbentuk aneh, seperti sedikit bengkok di beberapa sisi sehingga bentuknya tidak sempurna.
"Kalau bentuk durian yang bulat berarti dagingnya lebih banyak. Makin panjang cenderung porsi lebih sedikit. ” jelas Reza dikutip dari Kompas.com.
Reza menjelaskan, jika durian berbentuk lonjong atau panjang, maka kulit durian memakan tempat lebih banyak sehingga tempat buat daging durian jadi lebih kecil.
Total ada lima juring (ruang) pada durian.
Buah durian yang berbentuk bulat menandakan juring terisi sempurna dengan daging buah. “Kalau bentuk bulat sempurna, sudah pasti porsi daging di atas 30 persen, bahkan ada yang 40 persen. Itu contohnya durian montong,"tambah Reza.
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR