Bahan tambahan yang kerap dicampur dengan adonan brownies adalah kacang-kacangan, buah, maupun selai.
Cara tersebut dapat membuat tekstur brownies lebih beragam dan rasanya variatif. Namun, sebaiknya hindari mencampur terlalu banyak bahan tambahan.
Anda dapat mengikuti resep yang telah teruji, sehingga takaran semua bahannya tepat dengan hasil akhir brownies lembut dan lumer di mulut.
Ukuran panci kukus menyesuaikan dengan ukuran loyang. Biasanya loyang brownies berukuran 20-23 sentimeter.
Pilih panci kukus yang tidak terlalu besar, asalkan loyang brownies bisa masuk dengan mudah.
Pasalnya, kalau terlalu besar dapat membuat uap terlalu banyak. Sehingga hasil brownies bisa bantat karena terlalu basah.
Selain ukuran panci, perhatikan juga besarnya lubang saringan kukusan. Gunakan saringan kukusan yang lubangnya tidak terlalu besar agar tidak kebanyakan uap.
Bentuk penutup panci kukusan juga perhatikan. Pilih yang bentuknya kerucut atau bahannya kaca. Tujuannya, menjaga embun uap tidak turun dan mengenai adonan brownies.
Namun, apabila tutup panci datar atau bukan kaca, alasi dengan lap kain bersih.
Sebelum mengukus brownies, panaskan dulu panci selama lebih kurang 10 menit. Pastikan air kukusan dalam keadaan mendidih dan cukup untuk mengukus brownies.
Baca Juga: Resep Frozen Brownies In Cup Empuk Dan Enak, Camilan Untuk Valentine yang Banyak Dicari
Source | : | kompas |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR