SajianSedap.com - Semua pasti tidak akan betah di rumah kalau ada tikus.
Hewan pengerat yang satu ini bukan cuma bikin jijik, namun juga bisa merusak tatanan di rumah.
Mulai dari tempat sampah berantakan sampai kardus tempat meletakkan piring pasti habis digigit.
Memasang perangkap adalah solusi yang paling sering digunakan.
Karena penggunaan racun justru mempersulit kita menemukan bangkainya.
Alhasil malah rumah jadi bau.
Untuk itu, sebelum dipasang, kita harus memperhatikan beberapa hal soal meletakkan perangkap tikus.
Jika salah meletakkan, malah jadi percuma.
Yang pertama harus dilakukan, kita harus mengetahui lokasi biasa tikus berada.
Syukur kalau ketemu sarangnya.
Melansir Kompas.com, tikus aktif di malam hari dan tinggal di area tersembunyi, sehingga Anda dapat memiliki masalah tikus di rumah meskipun Anda tidak pernah melihatnya.
Oleh karena itu, Anda perlu memperhatikan tanda-tanda kehadiran tikus, antara lain sebagai berikut.
- Ada kotoran, terutama di sekitar makanan manusia atau hewan peliharaan, atau di dalam maupun di sekitar tempat sampah
- Suara dalam gelap, seperti suara garukan dari loteng atau di dinding, lantai, atau rongga langit-langit
- Sarang atau tumpukan bahan sarang di area tersembunyi, termasuk area yang sekatnya terbuka
- Kabel atau kayu yang digerogoti
- Ada liang di sekitar halaman atau di bawah rumah atau garasi, gudang, atau bangunan tambahan lainnya
- Tanda noda di dinding
- Bulu tikus di sepanjang jalan setapak, di sarang, atau di dekat makanan
Setelah mengetahui posisi tikus, barulah kita bisa meletakkan perangkap.
Perangkap harus ditempatkan di tempat tikus berada.
Perhatikan tanda-tanda bersarang, menggerogoti, dan kotoran.
Tempatkan perangkap tepat di dinding di area terpencil tempat tikus mencari perlindungan dan di sepanjang rute yang biasa dilalui tikus.
Rute perjalanan umum tikus biasanya mengikuti dinding, karena tikus lebih suka bergerak di sepanjang perimeter ruangan daripada keluar di tempat terbuka.
Perhatikan tanda-tanda pergerakan tikus, seperti kotoran, goresan, atau kotoran di sepanjang area yang dilalui tikus.
Lalu bagaimana cara agar perangkap berhasil menangkap tikus?
Sase lovers dapat menempatkan perangkap yang tidak dipasang dan diberi umpan terlebih dahulu.
Kemudian, setelah tikus terbiasa berada di sana, masukkan umpan ke dalam perangkap dan atur pemicunya.
Berlawanan dengan kepercayaan populer, keju bukanlah umpan terbaik untuk digunakan dalam perangkap.
Buah-buahan kering, kacang yang tidak dikupas, atau bahkan makanan hewan dapat menarik perhatian tikus.
Pastikan untuk memasang umpan ke jebakan sehingga tikus tidak bisa melepaskannya tanpa memicu pelatuknya.
Umpan bisa dipasang dengan mengikatnya dengan benang atau kawat halus atau bahkan menempelkannya pada tempatnya.
Selamat mencoba Sase lovers.
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
KOMENTAR