SajianSedap.com - Kulkas merupakan satu perangkat elektronik rumah tangga yang tak sedikit orang memilikinya.
Meski memang tergolong barang yang tak murah, banyak berbagai kalangan memiliki benda ini di rumah mereka.
Tak hanya harganya yang cukup menguras dompet, kulkas merupakan salah satu peralatan rumah tangga yang mengonsumsi energi listrik dalam jumlah besar adalah kulkas.
Hal itu karena kulkas hampir sepanjang hari dalam kondisi menyala.
Beban pemakaian listrik kulkas dapat menjadi penyumbang besarnya pengeluaran biaya listrik rumah tangga.
Semua tentunya ingin agar biaya-biaya pengeluaran rumah tangga dapat ditekan seminimal mungkin termasuk dalam urusan biaya listrik.
Jika Anda bertanya-tanya adakah cara untuk menghemat pemakaian listrik kulkas, jawabannya ada.
Bahkan trik ini jarang sekali diperhatikan dan diterapkan oleh banyak orang.
Penasaran apa itu? Simak selengkapnya berikut ini.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini adalah beberapa cara untuk membuat kulkas hemat listrik.
Ini termasuk peletakan kulkas, penyimpanan makanan dalam kulkas, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Inilah 5 Rice Cooker Hemat Listrik Meski Colok Listrik 24 Jam, Simak
Salah satu cara untuk membuat kulkas hemat listrik bisa dengan memberi jarak antara kulkas dengan dinding dan perabot lain di sekitarnya.
Kulkas memerlukan jarak sekitar 10-15 cm dengan dinding dan perabot lain di dekatnya, lalu 30 cm dengan langit-langit atau plafon.
Hal ini perlu dilakukan agar kulkas tidak menjadi cepat panas dan beban kerjanya menjadi lebih ringan.
Dengan begitu, energi listrik yang diperlukan untuk mengoperasikan kulkas tidak terlalu banyak.
Isi kulkas sesuai dengan kapasitasnya dan jangan pernah membiarkannya diisi beragam bahan makanan dan minuman terlalu penuh.
Kulkas yang diisi terlalu penuh membuat beban pendinginan kulkas jadi jauh lebih besar, yang pada akhirnya menyedot banyak listrik.
Pastikan pintu kulkas selalu tertutup rapat dan jangan pernah sering dibuka-buka apabila tidak perlu.
Sebab, lampu kulkas yang menyala akan menghabiskan energi dan kulkas yang terbuka akan membuat beban kerja pendinginan bertambah.
Jadi pastikan kulkas tertutup rapat agar mencapai suhu dingin lebih cepat, dan penggunaan listrik bisa lebih maksimal.
Baca Juga: Cara Mengatasi Kulkas Bocor yang Banyak Mengeluarkan Air, Periksa Bagian Ini
Jangan pernah untuk menyimpan makanan dan minuman panas apa pun ke dalam kulkas.
Sebaiknya tunggu dulu makanan hingga mencapai suhu ruangan, baru simpan di dalam kulkas.
Sebab, suhu panas dari makanan dan minuman panas memengaruhi suhu di dalam kulkas.
Sehingga kinerja kulkas dalam proses pendinginan semakin berat dan membutuhkan banyak energi listrik.
Atur suhu kulkas sesuai dengan kebutuhanmu dan hindari mengatur suhu kulkas pada titik terendah.
Pengaturan suhu pada titik terendah dapat menambah beban kerja kulkas untuk mendinginkan, sehingga konsumsi energi listrik menjadi lebih banyak.
Baca Juga: 4 Cara Jitu Mencairkan Bunga Es di Kulkas, Dijamin Cair Hanya 30 Menit
Jika Anda baru saja berbelanja, memungkinkan kulkas penuh dengan berbagai buah, sayuran, serta produk makanan dan minuman lainnya.
Namun, hal yang umum dilakukan kebanyakan orang secara teratur itu sebenarnya dapat menyebabkan kerusakan pada kulkas.
Kelebihan muatan kulkas dapat merusaknya dengan mempersulit sirkulasi udara. Ini dapat menghambat kemampuannya untuk mengatur suhu internal dan tetap dingin.
Kulkas yang tidak mampu untuk mengatur suhu serta memicu tekanan ekstra pada koil kompresor dan kondensor dapat menyebabkan panas berlebih.
Di sisi lain, memiliki barang yang sedikit di kulkas juga memungkinkan untuk menjadi penyebab kerusakan.
Karena ada sedikit makanan yang membuat kulkas tetap dingin namun menyebabkannya bekerja lebih keras untuk mempertahankan suhu yang tepat.
Baca Juga: 3 Trik Bersihkan Karet Pintu Kulkas Agar Bisa Tertutup Rapat Kembali
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR