SajianSedap.com - Ibu-ibu di rumah tentu memiliki wadah penyimpanan makanan, sekalipun hanya satu bukan?
Biasanya wadah ini terbuat dari material plastik yang kuat, seperti Tupperware.
Wadah penyimpan makanan sangat tepat jika digunakan untuk menyimpan bahan pangan tertentu.
Ini bisa berupa buah yang telah dipotong-potong, daging, ikan dan produk-produk berbahan susu (dairy) di dalam kulkas agar tetap segar dan awet untuk jangka waktu agak lama.
Makanan ini biasanya ada saja yang meninggalkan sisa aroma makanan di dalam wadah plastik, membuat wadah susah untuk dipakai penyimpanan makanan lainnya.
Tapi Anda tentu tak akan membiarkan wadah terus berbau, jadi penting untuk segera mengatasinya.
Anda bisa menghilangkan aroma atau bau membandel makanan dengan trik sederhana.
Salah satunya dengan memanfaatkan bahan-bahan dapur yang ampuh menyerap aroma makanan itu.
Lihat berikut ini bahan apa saja yang bisa dimanfaatkan.
Jika aroma sangat kuat, Anda perlu tips khusus untuk mengusir aroma menyengat yang ada daripada sekedar mencuci dengan sabun cuci piring.
Dilansir dari The Kitchn dan Kompas, ini 4 cara menghilangkan bau plastik pada wadah atau kontainer makanan.
Air cucian beras dapat menyerap bau membandel dari wadah penyimpanan makanan plastik dengan mengisi air cucian beras ke dalam wadah.
Lalu diamkan selama 30 menit, kemudian bilas sampai bersih
Anda dapat selalu menyimpan sisa air cucian beras, simpan dalam botol atau stoples kedap udara dan simpan dalam kulkas hingga seminggu untuk digunakan membersihkan wadah Anda.
Anda memiliki lembaran-lembaran koran lama yang masih bersih dalam artian tak tersentuh tanah dan kotoran membahayakan lainnya?
Jika ada, gunakan saja untuk mengurangi bau plastik pada peralatan makan. Caranya, remas-remas lembaran koran hingga membentuk gumpalan-gumpalan kecil.
Kemudian masukkan koran ke dalam kontainer dan tutup kontainer hingga rapat.
Biarkan semalaman agar kertas koran bisa menyerap bau menyengat di dalam wadah dengan maksimal. Baru paginya, cuci wadah dengan sabun dan bilas hingga bersih.
Zat asam dan aroma lemon yang segar menyengat bisa menutup aroma plastik yang ada di dalam wadah.
Caranya, iris lemon, peras dan masukkan cairannya ke dalam wadah. Kemudian gunakan irisan lemon untuk menggosok seluruh dinding pada wadah plastik.
Diamkan selama beberapa jam, baru bilas dengan bersih.
Jika setelah menggunakan cara pertama, kedua dan ketiga namun bau masih tetap ada, Anda mungkin membutuhkan bantuan baking soda.
Ambil beberapa jumput baking soda dan sebarkan ke dalam wadah. Beri sedikit air untuk membuat pasta baking soda.
Oleskan baking soda merata ke dinding wadah, kemudian tutup wadah hingga rapat. Diamkan selama sehari hingga dua hari. Buka tutup, cium aroma yang ada di dalamnya.
Jika aroma plastik sudah menghilang, segera cuci dengan sabun dan bilas dengan air bersih.
Keempat teknik di atas efektif digunakan untuk mengusir bau menyengat wadah plastik yang masih baru.
Bahkan teknik ini juga bisa digunakan untuk mengusir bau tak sedap pada botol plastik tempat Anda akan menyimpan teh juga sari buah.
Pada saat ini orang-orang mulai memahami potensi bahaya kandungan bahan plastik, seperti bisphenol-A (BPA) dan ftalat.
Sebab, kedua senyawa kimia tersebut dapat larut ke dalam makanan saat disimpan di wadah penyimpanan plastik.
Saat ini, produsen seperti Tupperware telah menghapus kedua senyawa kimia tersebut dari produk mereka.
Jadi, apabila kamu membawa makanan dalam wadah yang digunakan ibumu di tahun 2000-an, itu mungkin tidak aman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ragam Manfaat Air Cucian Beras untuk Membersihkan Rumah
Source | : | kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR