SajianSedap.com - Roti tawar memang menjadi salah satu jenis roti yang paling banyak digemari oleh berbagai kalangan.
Selain mudah ditemukan di pasaran, roti tawar juga sangat fleksibel untuk dikombinasikan dengan berbagai jenis makanan dan olahan.
Alasan mengapa roti tawar begitu digemari antara lain karena rasanya yang netral, teksturnya yang lembut, dan juga karena harganya yang terjangkau.
Roti tawar dapat ditemukan di supermarket ataupun toko kelontong yang biasanya dijual dengan bungkus khusus, seperti plastik atau kantong kertas.
Tujuan dari bungkus ini adalah untuk melindungi roti dari debu, kotoran, dan bakteri selama penyimpanan dan transportasi. Selain itu, bungkus ini juga menjaga kelembaban dan kualitas roti agar tetap segar dan lezat.
Kemasan roti tawar juga dilengkapi dengan penjepit atau clip bread yang dapat dibuka tutup untuk menjaga kehigienisannya.
Segel bungkusnya ini jika Anda perhatikan memiliki warna yang berbeda-beda.
Ternyata warna segel kemasan roti tawar dibedakan ini bukan tanpa alasan.
Ada alasan khusus pada setiap bungkus roti tawar dengan warna segel yang dipasangkan. Apa itu? Lihat berikut ini.
Tahukah kamu, dilansir dari Atlas Obscura, penjepit kemasan roti tawar pertama kali ditemukan pada 1950-an oleh Floyd Paxton dan dipatenkan pada 1970-an.
Penjepit kemasan roti tawar atau bread clip ini berfungsi untuk membantu menutup bagian kemasan yang sudah dibuka.
Baca Juga: Ada Lempengan Plat Besi pada Tabung Gas Elpiji, Sebenarnya Apa Gunanya? Ternyata Ini Fungsinya
Manfaat dan Penggunaan Tawas, Benarkah Bahan Kimia Ini Ampuh untuk Mengusir Bau Badan?
Source | : | Kompas TV |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR