Selain itu, saat membeli daging, lebih baik kita membeli daging yang tergantung dan menghindari pembelian daging yang diletakkan di meja.
"Masyarakat harus mengetahui fungsi utama teknik hangin (menggantung). Dengan posisi itu, air akan keluar dari daging," katanya.
Pastikan juga untuk membeli di tempat yang terjamin kualitasnya.
Selain itu, menurut Kepala UPTD Puskeswan Indramayu, Dokter Arundhina Girishanta, seperti dikutip dari TribunJabar, kita bisa membuktikannya menggunakan sehelai tisu.
Caranya yaitu dengan tempelkan tisu pada permukaan daging.
Jika setelah ditempelkan tisu itu basah, daging tersebut merupakan daging gelonggongan.
"Kalau yang tidak gelonggongan, tisu itu akan lengkep, sederhananya seperti itu," ucapnya.
Nah, itulah beberapa cara untuk mengetahui sapi gelonggongan yang ada di pasar.
Hati-hati dengan pedagang nakal ya Sase lovers.
KOMENTAR