Mengonsumsi Sonchus Arvensis secara rutin juga bisa mencegah pembentukan enzim yang bisa meningkatkan kadar asam urat.
Daun tempuyung kaya akan antioksidan, dan berkat kandungan flavonoidnya, manfaat daun tempuyung dipercaya bisa mencegah kanker atau tumor dengan cara menangkal radikal bebas yang bisa merusak sel-sel dalam tubuh.
Meski begitu, masih membutuhkan penelitian lebih lanjut terkait hal ini.
Manfaat daun tempuyung lainnya adalah bisa mengatasi peradangan seperti wasir.
Cara menggunakan tempuyung untuk mengatasi peradangan dengan mengonsumsi air rebusannya.
Sedangkan untuk wasir, cukup tempelkan saja daun tempuyung yang sudah ditumbuk ke dubur.
Mengonsumsi daun tempuyung secara rutin juga bisa menurunkan tekanan darah.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan masalah kesehatan umum yang bisa terjadi karena stres, faktor genetik, konsumsi garam yang berlebihan dan gaya hidup yang tidak sehat.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada 30 orang laki-laki dewasa berumur 18-23 tahun menemukan, bahwa tekanan darah mereka menurun secara signifikan.
Hal ini setelah mengonsumsi suplemen daun tempuyung sebanyak dua kapsul setiap hari selama seminggu.
Sebelum minum tanaman herbal tersebut, tekanan darah mereka rata-rata sebesar 118,06/77,47 mmHg, lalu menurun menjadi rata-rata sebesar 107,24/72,58 mmHg setelah minum daun tempuyung.
KOMENTAR