Selain banyak manfaat garam untuk tanaman, air buangan AC ini memiliki kandungan yang berbeda dengan air sumur atau air keran biasa.
Ssehingga tidak ada kandungan mineral dalam air tersebut dan artinya air ini hampir serupa dengan air suling namun tidak terlalu bersih.
Untuk itu, air ini bisa digunakan kembali untuk menyiram tanaman yang memang tidak tolerir dengan air mineral seperti salah satunya tanaman karnivora.
Tanaman karnivora terkenal akan bereaksi buruk pada klorin yang sering ditemukan dalam air olahan.
Beberapa tanaman karnivora yang bisa disiram dengan air sisa buangan AC ini diantaranya adalah tanaman laba laba [Chlorophytum comosum], Marantas [Maranta Spp] dan Dracaenas [Dracaena Spp].
Air buangan AC dikatakan jauh lebih baik dibandingkan dengan air mineral botolan yang bisa digunakan sebagai air radiator.
Air buangan AC bisa membuat radiator semakin dingin dan juga berpengaruh terhadap udara dari AC mobil yang juga akan terasa semakin dingin mengingat jika AC mobil akan berfungsi semakin maksimal jika mesin juga berada dalam kondisi yang baik.
Jika mesin mobil selalu dalam keadaan dingin, maka AC mobil juga semakin dingin sehingga mengurangi biaya servis untuk ganti oli.
Untuk penggunaan air buangan AC sebagai air radiator bisa diganti setiap dua bulan sekali.
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
KOMENTAR