SajianSedap.com - Apakah Anda pernah memakan olahan talas?
Biasanya talas paling sering ditemukan dalam bentuk keripik atau bahan adonan kue dalam bentuk talas.
Beberapa orang di daerah-daerah tertentu juga mengolah talas menjadi lauk makan sayur.
Rasanya bisa dikatakan unik, biasanya agak manis dengan sedikit rasa khas yang hampir seperti kacang-kacangan, namun lebih ringan.
Anda pun dapat mengolah talas sendiri di rumah dengan mencontek resep yang ada.
Tapi yang perlu Anda perhatikan saat memasak talas adalah agar hasilnya tidak membuat gatal di mulut.
Rasa gatal di mulut ini karena kandungan kalsium oksalat yang bentuknya seperti jarum halus bernama raphides. Dari sinilah rasa menyengat di mulut bisa muncul setelah mengolahnya.
Jadi Anda perlu memerhatikan beberapa hal saat akan memersiapkan talas untuk aneka olahan makanan.
Jika dimasak dengan benar, talas akan tidak berasa gatal di mulut dan berasa lebih nikmat. Berikut tipsnya untuk Anda coba.
Dilansir dari YouTube Sajian Sedap, berikut ini tips masak talas untuk berbagai olahan agar tidak berasa gatal.
Dijamin olahan talas Anda lebih lezat untuk dikonsumsi bersama keluarga.
Saat mengolah talas, pastikan Anda menggunakan sarung tangan. Hal ini dilakukan untuk mengindari rasa gatal yang bisa saja terasa di kulit setelah mengolah talas.
Anda bisa menggunakan sarung tangan apapun, baik plastik maupun karet.
Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk mencegah talas menimbulkan rasa gatal ialah dengan menjemurnya.
Baik itu talas utuh maupun talas yang sudah dipotong. Anda bisa meletakkanya di atas tampah dan menjemurnya selama kurang lebih 1-2 jam.
Setelah menjemurnya, Anda bisa langsung merendam talas di dalam air garam.
Pastikan semua bagian talas terendam sempurna di dalam air. Tunggu hingga 30 menit, kemudian angkat dan tiriskan.
Selain itu, merendam talas dalam air garam akan memberikan cita rasa gurih pada talas.
Langkah terakhir untuk mencegah talas memberikan efek gatal ialah dengan merebusnya.
Rebus talas selama kurang lebih 15 menit. Pastikan seluruh bagian talas terendam air.
Gunakan api sedang saja saat merebusnya agar tidak overcook.
Kemudian angkat dan tiriskan. Talas pun siap diolah untuk aneka olahan yang nikmat.
Selain kandungan oksalatnya yang beracun, talas mentah juga mengandung protease yang dapat membuat mulut Anda terasa perih atau perih.
Namun, memasak tanaman talas menonaktifkan enzim ini, sehingga aman untuk dimakan.
Talas juga merupakan bahan serbaguna yang potensi peningkatan kesehatannya dapat dioptimalkan melalui berbagai resep berikut:
- Potong umbi menjadi irisan setipis wafer, kemudian panggang, dan Anda memiliki alternatif makanan rendah kalori dan bergizi tinggi untuk keripik.
- Jika Anda adalah penggemar kentang tumbuk tetapi bukan penggemar berat ekstra yang menyertainya, kukus dan tumbuk akar talas sebagai pengganti lauk yang sangat sehat.
- Talas juga bisa dikonsumsi sebagai minuman, baik dengan cara diblender menjadi minuman maupun seduhan bubuk talas untuk minuman sehat.
- Anda bisa membuat gorengan dari kenikmatan rasa manis ini. Bumbui saja dengan campuran bumbu favorit Anda dan goreng seperti gorengan lainnya.
- Talas juga bisa ditambahkan ke semur dan sup untuk menambah tekstur, rasa, dan, tentu saja, nutrisi.
Artikel ini dikutip dari tayangan YouTube SajianSedap berjuudul Tips Mengolah Talas Supaya Tidak Gatal, DIJAMPIN AMPUH!
Baca Juga: Tips Membuat Agar-agar Instan Supaya Tidak Menggumpal, Hasilnya Pasti Cantik
Source | : | YouTube Sajian Sedap |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR