Yup! beberapa makanan mengandung zat arsenik juga dapat memicu penyakit meski dalam jumlah yang tak mematikan.
Misalnya saja beras, jus apel, seafood, hingga unggas mengandung arsenik dalam jumlah kecil.
Ada penelitian yang membuktikan bahwa seseorang yang terpapar zat arsenik atau mengonsumsi zat ini dalam jumlah banyak, bisa berisiko mengidap kanker paru-paru.
Hal ini dibuktikan dari penelitian dengan 950 orang Bangladesh yang mengonsumsi air minum dengan kandungan arsenik yang lebih tinggi.
Hasilnya, sebagian besar mengalami gangguan fungsi paru-paru dibandingkan yang tidak terpapar
Tapi tenang, kita bisa mengonsumsi makanan yang mengandung jumlah arsenik rendah, tapi jangan terlalu sering ya.
Dilansir dari halodoc.com, hasil studi yang diterbitkan pada Journal of Clinical Oncology menemukan adanya hubungan asupan lemak jenuh dengan peningkatan risiko terkena kanker paru-paru.
Bahkan, mereka yang mengkonsumsi makanan lemak jenuh memiliki risiko mengidap kanker paru-paru daripada mereka yang tidak.
Fyi, makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi adalah mentega, keju, makanan dengan lemak hewan, daging olahan dan lain sebagainya.
Yup, kita tetap boleh kok, mengonsumsi makanan tersebut tapi dalam batas yang wajar, ya.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR