SajianSedap.com - Saat Bulan Ramadhan, berpuasa adalah ibadah wajib bagi seluruh umat muslim di dunia.
Meski demikian, anak-anak yang belum baligh atau mencapai masa pubertas belum diwajibkan berpuasa Ramadhan, namun orang dewasa bisa mulai mengajarkan berpuasa sejak dini.
Namun mengajarkan anak untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan bukan hal yang mudah.
Pasalnya, ibadah ini dilakukan dengan tidak makan dan minum selama sehari penuh atau lebih kurang 12 jam.
Jadi ketika mengajak anak berpuasa, sudah barang tentu Anda harus konsekuen menata menunya agar anak tak lemas karena kekurangan cairan juga nutrisi.
Selama menahan makan dan minum selama kurang lebih 12 jam, anak-anak bisa dehidrasi jika Anda tak cermat dalam mengontrol asupan cairannya pada saat sahur juga berbuka puasa.
Belum lagi, kecenderungan anak rewel ketika sahur. Biasanya hal ini akan berujung pada tuntutan anak yang hanya mau makan lauk pauk kesayangannya saja, yang kebanyakan berupa sajian-sajian instan atau makanan kemasan.
Apakah makanan instan boleh diberikan ke anak ketika sahur?
Dan makanan apa saja yang sebaiknya dikonsumsi anak ketika berbuka puasa? Berikut ini adalah penjelasan ahli gizi.
Berikut ini adalah sajian yang hendaknya tidak diberikan ke anak ketika sahur:
Baca Juga: Rekomendasi Makanan Sahur untuk Anak Agar Tahan Berpuasa, Enak dan Bergizi
Makanan asin dapat membuat anak jadi cepat haus.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR