Namun, konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan retensi air dalam tubuh, meningkatkan volume darah, dan akhirnya meningkatkan tekanan darah.
Ini meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, dan masalah kardiovaskular lainnya.
Konsumsi garam berlebihan juga dapat berdampak negatif pada fungsi ginjal.
Ginjal bertanggung jawab untuk menyaring limbah dan kelebihan cairan dari darah, tetapi tekanan darah tinggi yang disebabkan oleh konsumsi garam yang tinggi dapat merusak pembuluh darah di ginjal.
Akibatnya, ginjal bisa mengalami kerusakan atau gagal fungsi, yang memicu masalah kesehatan yang serius.
Salah satu aspek yang kurang dikenal dari konsumsi garam berlebihan adalah pengaruhnya terhadap kesehatan tulang.
Konsumsi garam yang tinggi dapat menyebabkan hilangnya kalsium melalui urin, yang pada gilirannya dapat menyebabkan penurunan kepadatan tulang.
Ini dapat meningkatkan risiko osteoporosis, terutama pada wanita yang sudah melewati masa menopause.
Garam berlebih dalam makanan juga dapat menyebabkan masalah pencernaan.
Sodium yang berlebihan dalam tubuh dapat menyebabkan retensi air dalam saluran pencernaan, yang pada gilirannya menyebabkan perut kembung, kram, atau bahkan diare.
Konsumsi garam berlebihan juga telah dikaitkan dengan risiko kanker lambung.
Baca Juga: Cara Mudah Mengusir Tikus dari Dapur Cuma Pakai Pasta Gigi, Ampuh Bikin Tak Datang Lagi
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR