SajianSedap.com - Indonesia memiliki tradisi mudik yang sangat khas saat menjelang hari raya Idul Fitri.
Mudik menjadi momen yang sangat dinantikan oleh banyak orang di Indonesia karena selain sebagai ajang untuk berkumpul dengan keluarga.
Saat mudik, banyak orang akan berdiam di kampung halaman mereka selama beberapa hari hingga beberapa minggu.
Nah setelah waktu mudik berakhir dan akan kembali ke kampung halaman, biasanya beberapa orang membawa oleh-oleh untuk dibawa pulang.
Oleh-oleh ini biasanya berupa makanan atau kuliner khas dari kampung halaman mereka.
Jika Anda pergi mudik ke Magelang, Jawa Tengah, Anda bisa membawa makanan berikut sebagai ole-oleh.
Anda bisa membawa lebih dari satu jenis oleh-oleh khas Magelang, karena ternyata pilihannya cukup banyak.
Berikut enam rekomendasi oleh-oleh khas Magelang yang bisa dibawa pulang saat mudik lebaran.
Getuk Trio atau getuk tiga warna menjadi primadona di berbagai toko oleh-oleh khas Magelang.
Olahan singkong yang lembut, dikombinasi dengan rasa manis dan legit membuat wisatawan tak cukup hanya mencoba satu saja. Sesuai namanya, Getuk Trio terdiri dari tiga warna yaitu coklat, putih dan merah muda.
Selain getuk Trio, ada juga produk serupa dengan merk berbeda yaitu Getuk Eco. Harga Getuk Trio yang dijual di berbagai toko oleh-oleh mulai dari Rp 45.000 saja.
Baca Juga: Keistimewaan Kue Bolu Meranti, Jadi Oleh-oleh Khas Kota Medan Saat Mudik Lebaran
Krasikan adalah semacam jenang yang terbuat dari beras ketan, santan, kelapa parut, dan gula merah.
Tidak seperti jenang pada umumnya, tekstur krasikan berbeda dan rasanya tidak terlalu manis.
Krasikan ada yang dijual dalam kemasan besar dan juga kemasan kecil sekali makan sehingga praktis untuk dikonsumsi.
Harga krasikan di toko oleh-oleh mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 50.000 tergantung kemasan.
Wajik Week adalah makanan tradisional khas Magelang yang dibuat dari beras ketan, santan dan gula jawa.
Bagi para penggemarnya, Wajik Week lebih enak apabila dikonsumsi ketika masih hangat. Rasanya yang pulen dan legit pas menjadi cemilan pendamping teh atau kopi.
Wajik Week dijual dalam kemasan kotak mulai dari harga Rp 30.000 hingga Rp 35.000.
Grubi merupakan makanan tradisional yang terbuat dari parutan ubi jalar dengan bentuk bola.
Baca Juga: Asal-usul Telur Asin Oleh-Oleh Spesial Khas Brebes, Kini Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Grubi terasa manis dan agak berminyak karena menggunakan gula jawa sebagai bumbu dan diolah dengan cara digoreng.
Grubi biasa dijual dalam berbagai kemasan dari kecil hingga besar dengan harga mulai Rp 10.000 hingga Rp 30.000 rupiah saja.
Slondok merupakan keripik yang terbuat dari olahan singkong yang diberi bumbu. Rasa slondok yang garing dan renyah membuat tak cukup hanya memakan satu saja.
Biasa dijadikan makanan ringan atau camilan, slondok dijual mulai dari harga Rp 10.000 hingga Rp 30.000.
Ampyang atau yang dikenal dengan gula kacang juga menjadi oleh-oleh khas Magelang. Makanan ini berasal dari kacang tanah dan gula kelapa dengan tekstur padat dan kering.
Ampyang bisa bertahan selama beberapa minggu dan dijual dengan harga mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 30.000 tergantung kemasannya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Oleh-oleh Khas Magelang yang Wajib Dibawa Pulang, Tak Cuma Getuk Trio
Baca Juga: 5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Bandung yang Sayang Kalau Terlewatkan Jadi Buah Tangan
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR