Salah satu tanaman yang direkomendasikan untuk menyerap debu adalah spider plant, atau lebih dikenal dengan tanaman laba-laba. Tanaman ini tumbuh dengan cepat dan cocok digunakan sebagai hiasan gantung di ruangan kerja.
Spider plant kadang-kadang menghasilkan bunga putih yang indah. Selain itu, tanaman ini aman bagi anak-anak dan hewan peliharaan karena tidak beracun.
Spider plant juga membantu mengurangi polutan kimia seperti formaldehida dan xylene di udara. Untuk perawatannya, cukup disiram 2-3 kali seminggu.
Tanaman penyerap debu berikutnya adalah chinese evergreen, atau yang juga dikenal sebagai sri rejeki.
Chinese evergreen memiliki daun lebar dan bergelombang yang efektif dalam menyaring debu di dalam ruangan, termasuk formaldehida, karbon monoksida, benzena, dan trikloroetilen.
Tanaman ini populer sebagai tanaman hias dan memiliki beragam varietas, beberapa di antaranya memiliki warna silver di bagian tengah daunnya.
Chinese evergreen dapat tumbuh dengan baik dalam kondisi cahaya yang rendah dan hanya perlu disiram sekali seminggu atau ketika tanahnya sudah kering.
Lidah mertua, atau yang juga dikenal sebagai tanaman ular, adalah tanaman yang sering ditemui dan diyakini dapat menyerap debu, polusi udara, serta berbagai racun seperti karbon dioksida.
Baca Juga: Tidur jadi Lebih Nyenyak, Ini 6 Cara Efektif Untuk Menghilangkan Debu Di Kamar
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
Source | : | kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR