Sebab, air bekas rebusan kentang yang direbus dengan tambahan garam justru merusak tanaman.
Air bekas rebusan kentang bagus untuk semua jenis tanaman, baik tanaman dalam ruangan maupun tanaman luar ruangan, termasuk bunga, tanaman sayuran seperti bayam, tomat, dan lainnya.
Cara pengaplikasian air bekas rebusan kentang ke beragam tanaman cukup mudah dilakukan.
Namun, sebelum mengaplikasikannya ke tanaman, biarkan terlebih dahulu air rebusan kentang menjadi dingin.
Jangan sampai kamu menyiram tanaman dengan air bekas rebusan kentang yang kondisinya masih panas.
Siram tanaman dengan air bekas rebusan kentang seperti kamu menyiram tanaman dengan air biasa.
Ulangi proses penyiraman tanaman dengan air bekas rebusan kentang setiap seminggu sekali.
Air bekas cucian beras sebaiknya tidak dibuang, melainkan disimpan dan dimanfaatkan untuk menyiram tanaman.
Hal ini disarankan oleh Dosen di Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, IPB, Eny Palupi.
"Paling mudah pemanfaatan air bekas cucian beras untuk menyiram tanaman itu yang paling mudah," jelas Eny Palupi, kepada Kompas.com, Rabu (15/7/2020).
Ia menyatakan, dalam air bekas cucian beras terdapat banyak gizi dan kandungan vitamin yang dapat membantu tumbuh kembang tanaman.
Baca Juga: Hoki Seumur Hidup yang Suka Makan Sambel, Ternyata Bisa Cegah Penyakit Mematikan Ini
KOMENTAR