SajianSedap.com - Pastel bisa kita rekayasa dengan menciptakan kulit yang bermotif sehingga terlihat cantik. Kulit pastel seperti ini juga lebih krispi dibanding kulit pastel yang kita kenal. Ada beberapa trik yang harus dilakukan untuk menghasilkan pastel lapis. Semua dimulai dari pemilihan bahan, cara menguleni dan cara menggoreng. Ketelatenan dibutuhkan, tetapi siapa pun pasti bisa membuatnya. Nah, selamat mencoba.
Bahan Kulit
Bahan pembuatan kulit pastel dibagi dua bagian. Satu untuk kulit bagian luar, satu lagi untuk bagian dalam. Bahan keduanya sederhana. Untuk kulit luar, misalnya, hanya terdiri dari tepung terigu protein sedang, air, minyak, dan perasa. Untuk kulit dalam hanya tepung terigu dan minyak goreng. Tepung ini yang bisa mengikat minyak hingga bisa digiling saat adonan kulit luar dan kulit dalam disatukan.
Pengadonan
Langkah awal adalah pembuatan kulit luar. Ingat untuk melarutkan garam dan gula di dalam air, bukan dicampur di dalam tepung seperti kita membuat adonan kulit kue lain atau ketika membuat roti. Melarutkan garam dan gula di dalam air mempercepat tercampurnya adonan hingga pengulenan tidak dilakukan terlalu lama dan membuat kue jadi liat. Pengulenan harus dilakukan sampai licin.
Pada pembuatan kulit bagian dalam, dibutuhkan pengadukan secara perlahan agar kedua bahan (tepung dan minyak) bukan hanya bisa tercampur rata, tetapi juga bisa dibentuk.
Kunci Terbentuknya Motif
- Bungkus secara benar. Kulit luar membungkus kulit dalam, jangan sampai terbalik.
- Proses menggiling tidak boleh terlalu ditekan.
- Setelah digulung, rekatkan ujungnya sehingga motif tidak terbuka.
- Jangan lupa untuk membalik posisi adonan pada proses penggilingan berikutnya.
- Setelah dipotong dua, adonan kembali digiling dengan posisi penampang yang bergulung menghadap kepada kita atau terletak di depan.
Mengisi Kulit
Sebelum diisi, ingat untuk membalik kulit yang sudah digiling tadi supaya bagian yang bermotif terlihat jelas. Setelah isi dibungkus, perhatikan motif gulungan. Bagian yang terpisah, segera dirapatkan dengan cara menyatukannya dengan jari jempol dan telunjuk.
Agar motif terbentuk dan tidak lepas gulungannya, pastel harus digoreng di dalam minyak panas sedang. Selama menggoreng, pastel disiram-siram minyak panas.
KOMENTAR