Telur jenis ini diperkaya dengan ingredien-ingredien fungsional yang baik untuk fisik kita.
Salah satunya adalah omega-3 tadi.
Selain baik untuk fungsi otak, omega-3 juga ramah dikonsumsi oleh orang yang memiliki penyakit jantung.
(Baca juga: 7 Manfaat Utama Omega-3)
Omega-3 diberikan pada ayam hidup lewat pakannya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian asupan pakan yang kaya akan kandungan senyawa pembentuk omega-3 kepada ayam yang dipelihara, akan menghasilkan telur dengan kandungan omega 3 yang lebih tinggi daripada biasanya.
Nah, sekarang sudah jelas terjawab, bukan, apakah kita harus mengurangi konsumsi telur atau tidak?
Kunci dari hidup sehat salah satunya adalah mengonsumsi segala hal dalam jumlah yang tidak berlebihan.
Apabila bahan makanan tertentu kita konsumsi sesuai anjuran gizinya, tentu akan berpengaruh baik buat tubuh.
Yuk, makan dengan lebih sehat agar tubuh tetap prima hingga tua. (Prof. Dr.Ir.C.Hanny Wijaya)
(Baca juga: Sarapan Bergizi dengan Tim Telur yang Praktis dan Lezat)
(Baca juga: Ini Dia Khasiat Di Balik Telur Asin Plus Tips Memilih Yang Lebih Sehat)
(Baca juga: Membuat Balado Telur Puyuh yang Praktis untuk Bekal Maksi dengan 10 Bahan Saja)
KOMENTAR