SajianSedap.grid.id – Kalau selama ini mengira dapur aman-aman saja, ternyata kita salah.
Ternyata ada bahan kimia di dapur yang bisa mengancam kesehatan keluarga.
Apalagi kalau tidak digunakan secara benar atau dipakai secara berlebihan.
Yuk, kenali deretan bahan kimia yang biasa ada di dapur rumah
1. Triklosan
Kandungan triklosan ini sering disebut sebagai bahan antimikroba.
Untuk itu kandungan ini sering ditemui di dalam sabun cuci piring atau sabun cuci tangan.
Sayangnya, kandungan ini justru bisa membantu perkembangan bakteri.
Selain itu, bakteri akan mendapat antibiotik tambahan sehingga semakin susah untuk dibunuh.
Lalu bagaimana agar tidak jadi berbahaya?
Disarankan untuk merendam sabun cuci piring menggunakan air hangat sebelum digunakan.
Saat membeli sabun cuci tangan, baca kemasan, pilih yang tidak mengandung triklosan.
(Baca juga: Sajian Di Meja Makan Makin Istimewa Dengan Udang Tempura)
(Baca juga: Kelapa Parut Tidak Mudah Basi dengan Tips Ini, Cocok untuk Santan dan Taburan )
2. BPA
Mungkin yang satu ini sering kita dengar.
BPA atau Bisphenol-A adalah kandungan kimia yang terdapat pada wadah plastik.
Nah, kalau digunakan secara berulang, BPA ini bisa menghambat pekerjaan sistem endokrin.
Sistem ini adalah kelenjar yang bekerja menghasilkan hormon untuk sirkulasi aliran darah ke organ lain dalam tubuh.
Kalau terganggu, bisa menyebabkan mual, nyeri sendi, sampai diabetes.
Perhatikan tanda segitiga di bawah wadah plastik.
Kalau terdapat angka 1, maka kemasan itu hanya bisa dipakai satu kali.
Tapi kalau terdapat angka 5, maka kemasan itu bisa digunakan berkali-kali.
Pilih juga wadah plastik yang memiliki lambang BPA Free untuk menghindari bahaya tersebut.
3. PTFE
Kandungan ini adalah material yang digunakan untuk membuat lapisan wajan anti lengket.
Saat bereaksi dengan api yang terlalu panas, PTFE bisa mengeluarkan gas beracun yang tercampur dalam makanan.
Racun ini bisa membahayakan organ reproduksi, kegagalan organ, dan yang paling parah adalah meningkatkan resiko kanker.
Untuk itu saat memasak menggunakan wajan anti lengket, pastikan gunakan api kecil.
(Baca juga: Tanpa Oven, Kita Bisa Menghadirkan Snack Enak dengan Resep Klapertart Kukus)
(Baca juga: Moms Selain Hilangkan Centang Biru, Ada Cara Lain Buka Chat Whatsapp Tanpa Ketahuan Lagi Online!)
4. Plastik
Bagi yang masih sering berbelanja menggunakan plastik, lebih baik kurangi dari sekarang, ya!
Masalahnya, kalau plastik terkena kontak dengan panas seperti oven atau kompor, plastik akan terbakar dan mengeluarkan gas beracun.
Kalau sampai tercium, racun bisa masuk ke dalam paru-paru dan membuat kita jadi sulit bernapas.
Selain itu penggunaan plastik juga bisa merusak lingkungan.
Yuk, mulai berbelanja dengan tas belanja yang terbuat dari kain.
Selain lebih kuat, secara tidak langsung kita juga membantu menjaga lingkungan.
Nah, itu tadi adalah deretan kandungan kimia yang ada di dapur dan mengintai kesehatan kita.
Jadi lain kali kita bisa lebih waspada, deh! (MA/Berbagai sumber)
Foto dok. reference.com
Untuk mendapatkan buku-buku resep pilihan Sedap Saji, kunjungi juga Kanal Belanja Sajian Sedap
(Baca juga: Ini Dia Perbedaan Hasil dalam Membuat Bakwan Goreng dengan Jenis Tepung Berbeda!)
(Baca juga: Agar Chiffon Cake Tidak Keriput Setelah Matang, Langkah Ini Harus dilakukan)
Cara Membersihkan Gelas Stainless Steel dari Kerak dan Bau Pakai Bahan Dapur Ini
Penulis | : | Sajian Sedap |
Editor | : | Sajian Sedap |
KOMENTAR