SajianSedap.id – Ada beragam jenis ikan asin yang bisa kita konsumsi.
Dan, ada banyak pula olahan ikan asin yang bisa kita coba.
Namun, dari sekian banyak olahan ikan asin yang ada, olahan ikan asin goreng masih jadi juaranya.
BACA JUGA: Viral! Aduk Teh Dengan Tangan, Karyawati Ini Langsung Dipecat!
Hanya saja, kadang setelah digoreng ikan asin justru terasa keras.
Padahal, yang lebih enak tentu ikan asin goreng yang renyah.
Nah, supaya ikan asin goreng lebih renyah, simak panduannya berikut.
BACA JUGA: Katanya Juragan Kaya Raya, Soimah Tertangkap Kamera Makan Nasi Kotak
1. Pencucian
Walaupun ikan asin diproses dengan cara dikeringkan, tapi saat akan digoreng kering kita tetap harus mencucinya terlebih dahulu.
Tujuannya untuk menghilangkan kotoran dan debu yang menempel saat proses penjemuran dan penyimpanan.
Namun, jangan terlalu lama mencucinya. Sebab kalau terlalu lama dicuci, asinnya akan berkurang jauh, dan ikan akan menjadi lembek.
BACA JUGA: Mau Lihat Rempeyek Ala Orang Kaya? Hanya Soimah yang Punya, Lo!
2. Penirisan
Tiriskan dulu sesaat setelah ikan asin dicuci, untuk menurunkan kadar air yang ada di dalamnya.
Proses ini dilakukan agar air yang masuk di dalam ikan asin, sehingga ikan tidak menjadi lembek.
Penirisan ini juga membuat ikan tidak memecikkan minyak saat dimasukkan ke dalam wajan.
BACA JUGA: Legit Banget! Amparan Tatak Pisang Ini Wajib Anda Buat Di Rumah!
3. Lapisan Tepung
Memberikan lapisan tipis dengan tepung adalah salah satu cara untuk mengurangi kadar air.
Sebab, sisa air yang ada pada ikan akan terserap oleh tepung.
Tepung yang digunakan sebaiknya menggunakan tepung beras dan sedikit campuran tepung sagu atau tapioka.
Jenis tepung ini lebih garing dan renyah, serta tidak mudah lembek.
Namun, jika Anda tidak menyukai ikan asin berbalut tepung, Anda bisa mengabaikan tips ini.
BACA JUGA: Walau Single Parent, Yuni Shara Sukses Bangun Rumah Megah, Lihat Saja Mewah Dapurnya!
4. Menggoreng
Untuk mendapatkan ikan asin goreng lebih renyah, gunakan minyak yang cukup banyaknya saat menggoreng.
Usahakan agar ikan asin terendam seluruhnya dengan minyak.
Minyak yang sedikit membuat ikan asin tidak terendam, sehingga proses penggorengan tidak akan sempurna.
Akibatnya, ikan asin jadi tidak renyah sampai ke bagian dalamnya.
BACA JUGA: Enggak Gengsi! Nana Mirdad Tunjukkan Makannya Lebih Banyak Daripada Suami, Ampun Porsinya
5. Pengaturan Api
Ketika pertama kali memasukka ikan asin ke dalam wajan berisi minyak goreng panas, usahakan menggunakan api yang cukup besar.
Tapi, setelah beberapa saat kecilkan api dan goreng sampai ikan benar-benar kering.
Buih-buih minyak saat menggoreng menandakan kadar air masih ada di dalam ikan asin.
Goreng sampai buih tidak terlihat lagi.
Buih yang tidak terlihat lagi menandakan bahwa ikan asin telah kering dan renyah.
BACA JUGA: Bukan Cuma BPOM, Dr. Reisha juga Haramkan SKM untuk Anak, Ini Sebabnya
6. Penyimpanan
Simpan ikan asin yang telah digoreng ke dalam topeles, setelah benar-benar telah dingin.
Jangan pernah menyimpan ikan asin yang masih hangat, apalagi masih dalam keadaan panas.
Uap panas akan mengakibatkan ikan asin menjadi tidak renyah lagi.
BACA JUGA: Rasakan Sensasi Unik Sayuran Goreng Kremes Bumbu Opor Ini
Nah, kini Anda dapat menikmati lezatnya ikan asin goreng yang renyah untuk beberapa hari kedepan.
Selamat mencoba! (RPN)
BACA JUGA: Ternyata Bisa Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga, Audy Item Bagikan Caranya!
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR