Akibat Kelebihan Garam
Kandungan natrium di dalam garam dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Natrium tersebut dibutuhkan untuk menahan cairan tubuh.
Apabila kandungan natrium di dalam tubuh terlalu banyak, yang akan terjadi adalah cairan di dalam tubuh akan menumpuk.
Cairan tersebut bisa saja terjebak di pembuluh darah, ginjal, jantung, serta otak.
Akibat penumpukan cairan tersebut kita beresiko mengalami retensi cairan atau edema dan darah tinggi atau hipertensi.
BACA JUGA: Berstatus Celebrity Chef, Farah Quinn Liburan Ke Thailand Cuma Buat Makan Jajanan Kaki Lima Ini?
Gejala edema akibat kelebihan garam antara lain kaki, tangan dan siku bengkak.
Anda mungkin menyadarinya ketika pakaian dan celana terasa lebih sempit dan juga berat badan naik.
Kelebihan garam juga bisa menahan air di dalam tubuh.
Kelebihan air ini akan meningkatkan tekanan darah tinggi atau hipertensi yang juga berpengaruh pada liver.
Dengan kata lain, tekanan darah tinggi lama kelamaan akan merusak liver, jantung, juga ginjal, dan otak.
BACA JUGA: Sambil Makan Siang, Nia Ramadhani Berikan Kabar Mengejutkan, Manajernya Pun Sampai Menangis!
Konsumsi Optimal Garam
Konsumsi garam perlu dibatasi agar tidak membahayakan tubuh.
Dilansir dari Medical News Today, Selasa (14/8), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan konsumsi optimal natrium, yaitu 2 gram natrium atau setara dengan satu sendok teh garam per hari.
Tak banyak bukti yang menjelaskan bahwa mengonsumsi garam sejumlah itu bisa meningkatkan kondisi kesehatan.
Meski begitu, sebaiknya konsumsi garam tidak lebih dari satu sendok teh garam per hari.
BACA JUGA: Sayur Asem Kangkung Taoge Kedelai Ini Saking Segarnya Sampai Sulit Banget Untuk Ditolak
Jaga terus kesehatan Anda, jangan sampai terlalu banyak konsumsi garam, ya!
BACA JUGA: Jihan Fahira Tak Khawatir Putri Sulungnya Masuk Pondok Pesantren, Buktinya Ada Pada Minuman Ini
| Source | : | Medical News Today |
| Penulis | : | Miyanti |
| Editor | : | Raka |
KOMENTAR