Intan mengakui bahwa dalam mengajarkan anak untuk makan sehat, balik lagi ke orang tuanya.
Baca Juga : Tengok Mewahnya Rumah Baru Anang-Ashanty di Bali, Tapi Kalau Makan Harus Sambil Berdiri
Sebab, orang tua itulah yang harus jadi role model, yang bisa ditiru oleh anak-anaknya.
"Aku banyak dapat pelajaran dari ahli gizi tentang pentingnya makan sehat itu. Dan semua bermula dari orang tua jadi aku pun terapkan hidup sehat lebih dulu. Misal habis antar anak sekolah, aku sempatkan olahraga sebentar," kata Intan Nuraini.
Untuk itu, saat ini Intan sedang menciptakan suasana yang bisa mendukung anaknya agar mau makan sayur.
Karena Intan melihat kedua anaknya masih memilih-milih makanan, terutama sayuran.
Untuk menyiasatinya, Intan biasanya mengolah sayur dengan makanan lain.
"Makan sayur sih udah mau, tapi masih dicampur sama yang lain. Jadi sekarang, tinggal ngenalin sayurnya yang benar-benar aja," kata Intan.
Sebenarnya dirinya pun masih belajar juga untuk suka makan sayur.
Intan sendiri mau makan sayur tapi dengan syarat hanya dijadikan salad atau shabu-shabu.
Meski begitu, demi menularkan kebiasaan makan sayur ke anak, Intan juga harus lebih dulu menyukainya.
Dengan demikian anak-anaknya lebih mudah untuk diajak hidup sehat.
Baca Juga : Ditinggal Keluar Oleh Orang Tuanya, Bayi 5 Bulan Ini Tewas Terpanggang Api dari Tungku Kompor
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR