Fakta Sebenarnya
Dilansir dari Tribun News, menurut Prof. Muhammad Hanafi, Guru Besar Riset Pusat Penelitian Kimia Lembaga Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (LIPI) kepada Jawa Pos, warna es batu yang beredar tidak bisa otomatis menggambarkan kualitas air yang digunakan.
Menurutnya, air mentah memang masih mengandung gas dan bakteri, tapi sebetulnya gas itulah yang mengakibatkan timbulnya warna putih atau seperti susu di bagian tengah es batu.
Baca Juga : Demi Tahan Lapar, Potret Prajurit TNI di Palu yang Makan Mi Instan Tanpa Diseduh Jadi Sorotan
BPOM pun mengajurkan untuk mengetahui kualitas bahan baku es tak cukup hanya dilihat kasat mata, tapi harus diuji di laboratorium.
Dikatakan bahwa es batu yang bening atau es kristal dibuat dari air matang.
Padahal, tidak juga karena menghasilkan es batu seperti ini ada tekniknya.
Mesin-mesin es batu modern bisa melakukan hal tersebut, dengan mencegah berkumpulnya kandungan-kandungan dalam air mengumpul di tengah ketika dibekukan.
Baca Juga : Masih Gunakan Piring Melamin? Waspad Bisa Sebabkan Kerusakan Ginjal dan Iritasi Saluran Pernapasan Serius!
Jika khawatir dengan es batu yang dibuat dari air mentah yang banyak beredar di pasaran, memang yang paling aman adalah mengonsumsi es batu yang dibuat sendiri di rumah dengan air matang.
Jika sedang makan di restoran, lebih baik pesan air dingin yang sudah didinginkan di dalam lemari pendingin.
Baca Juga : Nafsu Makan Jadi Memuncak Kalau Ada Tongkol Bakar Bumbu Iris Ini
Source | : | tribunnews.com |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
KOMENTAR