Lebih Mujarab Dari Obat, Makanan Pedas Ternyata Bisa Cegah Pertumbuhan Sel Kanker, Wajib Dicoba!

By Marcel Mariana, Sabtu, 15 Februari 2020 | 11:15 WIB
makanan pedas bisa cegah kanker (tribunnews.com)

Lebih Mujarab Dari Obat, Makanan Pedas Ternyata Bisa Cegah Pertumbuhan Sel Kanker, Wajib Dicoba!

SajianSedap.com - Tak bisa dipungkiri bahwa makanan pedas sangat digemari oleh banyak orang, termasuk orang Indonesia.

Banyak masakan Indonesia yang memiliki cita rasa pedas karena menggunakan bumbu seperti cabai dan lada.

Kedua bumbu ini banyak ditemukan dalam masakan Indonesia yang memiliki cita rasa pedas.

Berbagai masakan seperti rendang bahkan menjadi salah satu masakan Indonesia yang dikenal dunia karena kelezatannya.

Baca Juga: Sering Sakit Perut Setelah Konsumsi Makanan Pedas? Cuma Ikuti 3 Cara Mudah Ini Dijamin Perut Langsung Nyaman Seketika

Ternyata, memakan masakan yang memiliki cita rasa pedas bisa berdampak baik untuk kesehatan.

Berbagai bumbu yang digunakan dalam masakan untuk menciptakan rasa pedas juga memiliki manfaatnya tersendiri.

Dilansir dari sehatq.com, berikut ini adalah manfaat kesehatan makan makanan pedas.

1. Mengalahkan sel kanker

Cabai yang merupakan salah satu bumbu yang digunakan untuk menghasilkan rasa pedas memiliki berbagai kandungan yang baik untuk tubuh.

Dalam cabai terdapat capsaicin, yaitu komponen aktif dalam cabai yang bisa memperlambat pertumbuhan kanker dan membunuhnya.

Baca Juga: Bukan Karena Makanan Pedas, Ternyata Ini Yang Jadi Penyebab Radang Usus Buntu hingga Bisa Membuat Usus Pecah!

Baca Juga: Makanan Penyebab Kanker Mulut, Bukan Makanan Pedas, Justru Konsumsi Hal Ini yang Bisa Berujung Kematian!

2. Meredakan peradangan

Biasanya, bumbu yang digunakan dalam makanan pedas adalah cabai dan merica.

Selain itu, jahe dan bawang putih juga banyak digunakan sebagai bumbu dalam masakan yang pedas.

Jahe dan bawang putih bisa memberi berbagai manfaat untuk tubuh, salah satunya adalah anti-inflamasi.

Kedua rempah ini sangat mudah ditemukan di pusat perbelanjaan dan pasar tradisional di Indonesia.

Bahkan, kedua jenis rempah tersebut bisa mengobati berbagai penyakit seperti rematik, autoimun, hingga sakit kepala.

3. Meningkatkan Metabolisme

Tahukah anda makanan pedas bisa meningkatkan metabolisme?

Makanan pedas yang dikonsumsi setiap hari dipercaya bisa meningkatkan metabolisme tubuh.

Berbagai penelitian membuktikan bahwa rempah-rempah yang digunakan untuk mendapatkan citarasa pedas bisa meningkatkan metabolisme dan menurunkan nafsu makan berlebih.

Baca Juga: Tak Tahan Pantangan, Irish Bella Tetap Menyantap Makanan Pedas Meski Sedang Hamil, Memang Aman Untuk Janin?

Maka, banyak yang mempercayai bahwa makanan pedas bisa menurunkan berat badan.

Sebenarnya, penurunan berat badan karena makana makanan pedas tidak terlalu signifikan.

Tetapi jika dilakukan dengan konsisten dan rutin bisa membantu menurunkan berat badan dan menjaga berat badan tetap ideal.

Artikel Berlanjut Setelah Video Di Bawah Ini : 

4. Memperpanjang Umur

Bagaimana bisa makanan pedas memperpanjang umur seseorang?

Apa mungkin bisa mengurangi tingkat kematian?

Hal ini ternyata sudah diteliti oleh Harvard dan China National Center.

Baca Juga: Lumuri Mulut Anak Tiri dengan Makanan Pedas, Nasib Raja Sinetron Ini Sekarang Justru Jualan Di Pinggir Jalan

Penelitian tersebut menemukan bahwa makan makanan pedas secara teratur dalam waktu 6-7 hari bisa menurunkan angka kematian hingga 14 persen.

Penelitian ini dilakukan dengan 500 ribu responden di China.

Selain itu, peneliti juga menemukan bahwa orang yang mengonsumsi makanan pedas dalam bentuk cabai segar bisa mendapatkan manfaat tersebut dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi makanan pedas.

5. Mengurangi Gejala Depresi

Apakah anda sedang alami depresi?

Mengonsumsi makanan pedas bisa membantu tubuh dalam memproduksi neurotransmitter serotonin di otak.

Baca Juga: Viral Disebut Pelakor oleh Istri Sah Seorang Anggota TNI, Karyawan Dealar Motor Ini Juga Hobi Bagikan Makanan Pedas

Serotonin berfungsi dalam meningkatkan suasana hati dan mengurangi gejala depresi.

Meski makanan pedas bisa mengurangi depresi, penderita gangguan mental tetap haris ke psikiater untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Makanan Pedas Bukan Penyebab Kanker Mulut, Justru Kaya Antioksidan!