Mutasi Virus Corona
Jenis virus di China adalah beberapa yang paling berbahaya.
Virus itu kemudian menyebar ke beberapa negara Eropa, termasuk Italia dan Spanyol.
Virus yang lebih lemah atau dianggap tidak berbahaya justru ditemukan di Amerika Serikat.
Para peneliti mengungkapkan bahwa temuan mereka adalah hal pertama yang menunjukkan bahwa mutasi dapat mempengaruhi keparahan penyakit.
Selain itu, virus mematikan yang menyebar di Italia dan Spanyol disebut dapat membunuh sel di tubuh manusia.
Menurut peneliti, hal itulah yang menyebabkan angka kematian di Italia dan Spanyol tergolong sangat tinggi.
Dilansir dari worldometers.info, Spanyol mencatat angka kematian 20.852 per Selasa (21/4/2020).
Sedangkan, Italia mengkonfirmasi ada 24.114 orang meninggal karena virus corona di negara tersebut.'
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini