Bantuan Sembako Pemprov DKI Salah Sasaran, Anies Baswedan: 'Ada Kesalahan 1,6 Persen Sampai ke Orang yang Tidak Berhak'

By Siti Afifah, Sabtu, 2 Mei 2020 | 07:45 WIB
Anies Baswedan akui ada kesalahan dalam penyaluran sembako bagi warga DKI Jakarta sebanyak 1,6 persen (Tribunnews)

Kesalahan Penyaluran Bansos

Kini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui 1,6 persen bantuan sosial (bansos) yang disalurkan pihaknya beberapa waktu lalu salah sasaran.

Hal ini diakui Anies saat menggelar konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta pada Jumat (1/5/2020) malam.

"Kemarin ada 1,6 persen dari distribusi bansos yang sampai kepada orang yang tidak berhak," ucap Anies.

Anies menjelaskan, pada tahap pertama pendistribusian bansos kemarin, ada beberapa orang dari kalangan mampu yang masuk daftar penerima bantuan.

Kemudian, ada juga kesalahan alamat.

Sehingga warga yang sudah meninggal tapi tetap masuk dalam daftar penerima bansos yang disalurkan sejak 9 April hingga 24 April 2020 lalu.

Baca Juga: Jumlah Pasien Sembuh Corona Lampaui Angka Kematian, PSBB Jakarta Akan Diperpanjang! Anies Baswedan: 'Wabah Ini Tidak Bisa Selesai'

Baca Juga: Bukan Cuma Sembako, Anies Baswedan akan Berikan Rp 1 Juta untuk Setiap Keluarga Di Jakarta