Super Ramai Tiap Hari, Rahasia Restoran ini Ternyata Gunakan Rebusan Kaldu yang Sama Selama 45 Tahun! Jangan Jijik Ya

By Virny Apriliyanty, Selasa, 16 Juni 2020 | 12:45 WIB
Dipadati Pengunjung Tiap Harinya, Restoran Ini Ternyata Gunakan Kaldu yang Sama Selama 45 Tahun (oddity central)

Rebusan Kaldu Selama 45 Tahun

Salah satu hidangan paling populer di Wattana Panich adalah sup mie daging sapi, dibuat dengan daging sapi rebus, babat, bakso, organ , dan rempah-rempah.

Tetapi bahan yang paling penting adalah kaldu, yang, percaya atau tidak, telah mendidih selama 45 tahun.

Kedengarannya aneh, tetapi itu benar.

Baca Juga: Resep Nangka Muda Tumis Ikan Pari Asap Enak, Sajian Gurih Untuk Menu Pelengkap Siang Ini

Baca Juga: Gagal Menikah Setelah Berpacaran 12 Tahun, Kondisi Rumah Nycta Gina Setelah Menikah Kini Bikin Shock! Ruang Makannya jadi Sorotan

Alih-alih membuang kaldu sisa setiap malam, pemilik Wattana Panich dengan hati-hati menyaringnya dan menyimpannya, digunakan untuk sup dalam jumlah hari berikutnya.

Mereka telah melakukan ini setiap hari selama lebih dari empat dekade dan menganggapnya sebagai rahasia utama untuk hidangan lezat mereka.

Wattana Panich mengandalkan metode memasak lama yang dikenal sebagai "rebusan abadi" atau "rebusan pemburu" yang pada dasarnya melibatkan membiarkan rebusan didihkan terus-menerus sambil menambahkan bahan-bahan baru ke dalamnya.

Ini memastikan bahwa kaldu menyerap sebanyak mungkin rasa dari bahan-bahannya, membuat hidangan yang digunakannya benar-benar lezat.

Prinsipnya sederhana, semakin lama kaldu mendidih, semakin baik.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.