SajianSedap.com - Taoge sudah menjadi bahan makanan favorit orang Indonesia.
Mulai dari bakwan hingga ketoprak.
Namun, meski enak, jangan sekali-sekali makan taoge mentah.
Hal ini karena taoge mentah bisa memicu penyakit mematikan bagi tubuh.
Baca Juga: Resep Tumis Taoge Kedelai Saus Tiram Enak, Solusi Menu Praktis Untuk Makan Siang
Melansir dari healthbenefitstimes.com disebutkan jika taoge terdiri dari vitamin B, vitamin C, vitamin B1, vitamin B6, vitamin K dan vitamin A.
Tak hanya itu, taoge juga dapat menjadi sumber makanan yang kaya akan zat besi, magnesium, fosfor, kalsium, kalium, dan mangan, serta asam lemak omega 3.
Kita juga bisa mendapatkan enzim agar tubuh tetap sehat dan bugar.
Selain bisa meningkatkan kesuburan bagi pria, taoge alias kecambah juga bisa mencegah anemia hingga menyehatkan jantung agar tidak terkena stroke.
Walau begitu, taoge mentah ternyata mengandung bakteri yang cukup berbahaya bagi kesehatan manusia.
Itulah sebabnya kita harus hati-hati dalam mengolah taoge sebelum mengonsumsinya.
Tujuannya tidak lain supaya kita yang mengonsumsi taoge tetap sehat dan mendapatkan manfaat dari banyaknya nutrisi yang terkandung dalam taoge.
Baca Juga: Resep Tumis Taoge Wortel Enak, Menu Sahur Kilat Namun Rasanya Tetap Nikmat
Baca Juga: Resep Daging Cah Taoge Enak, Menu Utama Makan Malam yang Mudah Dibuat
Baca Juga: Resep Taoge Goreng Enak, Pilihan Tepat Untuk Lengkapi Santap Malam
Bahaya taoge mentah
Menurut NHS UK, dalam taoge mentah terdapat bakteri salmonella dan escherichia coli (E. coli).
Kedua bakteri ini paling sering menyebabkan keracunan makanan pada manusia.
Bakteri lain, seperti Bacillus cereus, Staphylococcus aureus dan Listeria monocytogenes juga kadang-kadang diketahui menyebabkan penyakit yang berhubungan dengan taoge.
Bahkan di Inggris sendiri kasus keracunan taoge yang disebabkan oleh bakteri salmonella cukup banyak.
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini
Seperti produk segar apa pun yang dikonsumsi mentah atau dimasak setengah matang, taoge dapat membawa risiko penyakit bawaan makanan jika terkontaminasi.
Tidak seperti produk segar lainnya, kondisi hangat, lembab yang diperlukan untuk menanam taoge merupakan kondisi ideal bagi pertumbuhan bakteri.
Food Standart Agency UK menyarankan agar mengonsumsi kecambah atau taoge ketika sayuran tersebut sudah diberi label 'siap untuk dikonsumsi'.
Baca Juga: Resep Tumis Bayam Taoge Enak, Hidangan Sederhana, Rasanya Mantap Jiwa
Tanda taoge sehat untuk dikonsumsi
Semua kecambah harus dimasak sampai benar-benar matang, agar bermanfaat dan sehat dikonsumsi.
Sebab, mencuci kecambah saja tidak cukup untuk menghilangkan bakteri.
Lalu saat menyimpannya, simpan di lemari es pada suhu 5 derajat Celcius atau di bawahnya dan hanya dikonsumsi dalam waktu 2 hari.
Sebaiknya kita juga tidak mengonsumsi taoge yang melewati masa penggunaannya berdasarkan tanggal (jika dibeli dalam produk pabrikan).
Sebaiknya juga jangan memakan kecambah yang warnanya menjadi cokelat atau berubah warna.
Kondisi tersebut jelas tidak membuat yang memakannya sehat.
Risiko tinggi kontaminasi bakteri membuat makan taoge mentah tidak cocok untuk beberapa orang.
Baca Juga: Resep Tumis Taoge Kacang Panjang Enak Ini Bisa Kita Dibuat Dalam Waktu 20 Menit Saja
Orang-orang tertentu, termasuk anak-anak, orang tua, wanita hamil dan orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh rendah harus menghindari makan taoge mentah atau setengah matang.
Oleh karena itu, FDA merekomendasikan untuk mengolah taoge dengan bahan lain, seperti kari, semur atau ditumis renyah.