Sering jadi Makanan untuk Turunkan Berat Badan, Nyatanya Pepaya Bisa jadi Boomerang untuk Orang dengan Kondisi ini, Hati-hati!

By Ulfa, Senin, 10 Agustus 2020 | 05:15 WIB
Orang dengan kondisi ini hendaknya hindari makan pepaya (freepik/Monthirayo)

Tidak hanya bersentuhan langsung dengan lateks, orang-orang yang sangat alergi terhadap lateks dapat bereaksi terhadap pakaian, sepatu, dan hal-hal lain yang mengandung lateks karet alam (karet gelang, sarung tangan karet, dll).

2. Dermatitis kontak alergi

Orang dengan dermatitis kontak alergi memiliki reaksi kulit yang tertunda dan ruam setelah kontak dengan lateks.

Dermatitis kontak alergi disebabkan oleh aditif dan bahan kimia yang digunakan untuk memproses karet.

Baca Juga: AJAIB! Minum Air Rebusan Rempah Ini Jadi Andalan Nenek Moyang Sembuhkan Penyakit Ganas, Wajib Coba!

3. Dermatitis kontak iritan

Ini adalah jenis reaksi yang paling umum dan juga yang paling ringan. Ini menyebabkan area kering, gatal, dan teriritasi pada kulit.

Biasanya reaksi setelah bersentuhan dengan lateks ini adalah lesi kulit yang terbakar dan bersisik.

Untuk mengobati reaksi alergi ini, dokter akan memberi antihistamin, adrenalin, dan steroid.

Cara paling efektif untuk mengobati alergi jenis ini adalah dengan menghindari produk yang mengandung lateks.(*)

Baca Juga: STOP Minum Air Isi Ulang Tiap Hari Kalau Tidak Ingin Efek Fatal dan Mengerikan Ini Terjadi dalam Tubuh

Baca Juga: Hanya Perlu Waktu 5 Menit Saja, Gunakan Ramuan Tradisional Ini Untuk Menghilangkan Penyakit di Tubuh

Artikel ini telah tayang di Gridhealth.id dengan judul Diet Pepaya Bagus Untuk Turunkan Berat Badan, Tapi Orang dengan Kondisi Ini Sebaiknya Tak Mengonsumsinya