Disebut Berbahaya
Kemasan kaleng tahun demi tahun memudahkan kita untuk menggunakannya.
Bahkan sekarng kita tidak perlu kesusahan lagi untuk membukanya.
Selain praktis, makanan kaleng juga memperpanjang umur makanan tersebut.
Makanan dalam kaleng tersebut banyak menyerap logam karet.
Baca Juga: Terungkap Rahasia Warteg Membuat Ikan Asin yang Renyahnya Awet Sampai 5 Hari!
Pada dasarnya logam yang terbuat pada kaleng ialah logam berat.
Menurut para gizi ( ahli gizi) mengungkapkan bahwa penggunaan logam berat sebagai bahan dasar dari logam kaleng yang di pakai untuk mengemas makanan dapat menjadi sumber bahan kontaminan pada makanan dan minuman keleng.
Namun semakin lama interaksi antara logam pelapis keleng dengan makanannya kadar logam timbal (Pb) akan semakin besar.
Tentunya hal ini akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh dalam jangka waktu yang lama.