Sering Dianggap Sepele, Makanan Pencegah Corona ini Sering Sekali Berakhir Di Tempat Sampah

By Raka, Rabu, 23 September 2020 | 19:45 WIB
Makanan pencegah corona yang sering dianggap sepele (Kolase Sajian Sedap)

5. Bawang putih

Dalam studi Advances in Therapy tahun 2001 menunjukkan bahwa mengonsumsi bawang putih dua hingga tiga siung per hari dapat membantu menangkal dan memulihkan pilek.

"Bawang putih tidak hanya penuh dengan rasa, tetapi juga mengandung manfaat kesehatan seperti menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung," papar Sarin.

Menurutnya, kemampuan meningkatkan kekebalan dari bawang putih berasal dari konsentrasi tinggi senyawa yang mengandung belerang, yang dapat membantu melawan beberapa infeksi.

6. Jamur

ilustrasi jamur

Sebuah tinjauan 2018 tentang jamur sebagai sumber vitamin D menemukan bahwa "vitamin sinar matahari" dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium, yang baik untuk kesehatan tulang dan juga dapat melindungi beberapa kanker dan penyakit pernapasan.

"Meskipun paparan sinar matahari adalah sumber vitamin D terbaik, itu juga dapat disediakan oleh beberapa makanan, termasuk jamur," kata Wunder.

Baca Juga: Bisa Jadi Peluang Usaha di Tengah Pandemi, Survey #KemilauKulinerIndonesia Ungkap 3 Kuliner Indonesia yang Paling Digemari

Dia merekomendasikan untuk memanggang jamur dengan 350 derajat Fahrenheit, menggunakan satu hingga dua sendok makan minyak, bawang putih cincang dan sedikit garam dan merica.

7. Bayam

"Bayam kaya akan vitamin C dan penuh antioksidan yang membantu melindungi sel-sel kekebalan tubuh kita dari kerusakan lingkungan," kata Sarin, "Plus, ia memiliki beta karoten, sumber makanan utama vitamin A, komponen penting dari fungsi kekebalan tubuh."

Seperti brokoli, cara yang terbaik mengkonsumsi bayam dengan memakannya mentah atau sedikit dimasak.

Untuk memasukkan lebih banyak bayam ke dalam makanan, Sarin menyarankan untuk mencampurnya dalam smoothie, atau sebagai lauk tumis dengan bawang putih.