Beredar Kabar Diamkan Bawang Merah yang Sudah Diiris Semalaman Bisa Jadi Racun, Benarkah Demikian? Begini Kata Ahli
SajianSedap.com - Hampir semua para ibu pasti menggunakan bawang merah untuk memasak.
Bawang merah sering kita temui sehari-hari.
Bawang merah juga simpan banyak manfaat untuk tubuh.
Namun, tahukah Anda bahwa ada kabar tak menyenangkan yang beredar tentang bawang merah?
Dikatakan pada kabar tersebut bahwa bawang yang sudah dipotong, dicincang, atau diiris tidak boleh disimpan lalu digunakan lagi pada keesokan harinya.
Soalnya, selama didiamkan itu, bawang mengeluarkan kandungan yang bisa menjadi racun dalam masakan.
Baca Juga: Delicious Ayam Tumis Tomat Hijau, Simple Dish Ready in 20 Minutes
Baca Juga: Comforting Soto Mie Daging, Weeknight Soup That Will Feed a Crowd
Padahal, seringkali demi faktor kepraktisan, bawang disiapkan terlebih dahulu dalam bentuk cacah, cincang, atau potongan dan disimpan dalam kulkas.
Waduh, apakah kabar tersebut benar?
Mari simak info selengkapnya berikut ini.
Benarkah Bawang yang Didiamkan Bisa Beracun?
Kabar mengenai bawang ini muncul secara viral pada bulan Maret 2008 pada sebuah artikel daring yang ditulis oleh Sarah McCann, seorang penulis buku masak.
Ia menyatakan dalam blognya www.dinnerwithzola.com bahwa bawang yang sudah dikupas, dicincang, atau dicacah dapat menjadi racun jika didiamkan atau baru dimasak keesokan harinya.
Soalnya, bawang, khususnya bawang mentah, dapat menjadi ‘magnet’ bagi bakteri jahat.
Ia juga menuliskan pada artikelnya bahwa kita tidak boleh menyimpan bawang dalam keadaan sudah dipotong, bahkan jika disimpan di tempat tertutup di kulkas sekalipun.
Nyatanya, bawang sama sekali tidak menyerap bakteri jahat, lo.
Dilansir dari sebuah press release yang dikeluarkan oleh National Onion Association (Asosiasi Bawang Nasional) di Amerika Serikat, bawang justru mengeluarkan senyawa yang dapat melambatkan pertumbuhan mikroorganisme jahat.
Hal tersebut dikuatkan oleh pernyataan dari Pusat Pengamanan Makanan Universitas Georgia bahwa getah yang dihasilkan bawang dapat mematikan pertumbuhan mikroorganisme penyebab timbulnya racun pada makanan.
Jadi, kabar yang ditulis Sarah tersebut dinyatakan tidak benar.
Sempat dikonfirmasi ulang oleh media The Epoch Times, ternyata Sarah memperoleh info tersebut dari seorang ahli kimia bernama Ed Mullins yang Ia temui saat sedang tur di pabrik perusahaan Produk Makanan Mullins.
Namun Ed Mullins dan pihak perusahaan tersebut mengaku tidak pernah turut campur dalam pembuatan artikel yang ditulis Sarah.
Sebenarnya, pada tahun 2009 artikel ini sudah dicabut peredarannya.
Namun, banyaknya pengguna internet lain yang memposting ulang artikel tersebut menyebabkan kabar ini masih menyebar kemana-mana.
Jadi, jangan ragu lagi untuk tetap siapkan bawang sebelum diolah di lain waktu.
Tetap aman, kok.
Lebih baik lagi, jika bawang yang sudah dipotong disimpan dalam sebuah wadah tertutup lalu disimpan di dalam kulkas dengan suhu sekitar 4 derajat celcius agar awet sampai 7 hari kedepan.
Artikel Ini Telah Tayang di SajianSedap.com dengan Judul Katanya Bawang Yang Didiamkan Semalaman Bisa Jadi Racun! Fakta Atau Hoax?