Parfum Yang Bisa Sebabkan Kanker
Kelebihan memakai pelarut dalam parfum atau alkohol ternyata berbahaya bagi penggunanya.
Apalagi bila si pebisnis parfum menggunakan pelarut jenis methanol.
Zat ini sama sekali tidak dianjurkan penggunaannya sebagai pelarut dalam produk parfum dan dilarang dalam peraturan kosmetika.
“Gejala keracunan methanol adalah kebutaan karena metanol menyerang syaraf penglihatan, juga dapat memicu kanker,” kata Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Aceh, Dra Sjamsuliani Apt MM menjawab Serambi, Senin (11/1/16).
Menurutnya, para pelaku usaha parfum retail menggunakan alkohol untuk mengencerkan atau melarutkan biang atau bibit parfum.
Bibit parfum ini harus diencerkan dengan alkohol, jika yang digunakan adalah pelarut methanol sebenarnya, maka sangat bahaya, apalagi parfum dalam bentuk spray yang dikhawatirkan langsung terkontak dengan mata.
“Methanol sama sekali tidak boleh, kalau mau mencampur, campur dengan pelarut etanol dan etanol pun bisa digunakan hanya lima persen,” papar Sjamsuliani.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.