1. Libatkan anak dalam pemilihan cemilan
Supaya anak semakin paham tentang berbagai jenis cemilan yang ada di pasaran, yuk libatkan mereka dalam proses pemilihannya!
Orang tua dan caretakers bisa membuat jadwal mingguan dan berdiskusi dengan anak tentang cemilan apa saja yang mereka inginkan, apakah cemilan tersebut baik atau tidak, dan berapa banyak yang bisa mereka konsumsi per hari.
Selalu berikan alasan yang bisa dimengerti anak saat melarang atau menyuruh anak makan cemilan tertentu.
2. Catat cemilan favorit anak dan bandingkan kandungannya
Apa saja cemilan favorit anak selama ini? Apakah kandungan kalori dan gulanya tidak berlebih untuk kebutuhan gizi hariannya?
Yuk evaluasi kebiasaan ngemil selama ini dengan membuat tabel yang sederhana untuk ditempel di pintu kulkas.
Dengan tabel informatif ini, ajari anak membandingkan dan memilih cemilan paling baik untuk sesi ngemil berikutnya.
Baca Juga: Asah Kreatifitas Si Kecil dari Rumah Bersama Es Krim Paddle Pop
3. Sesuaikan dengan selera anak
Cemilan di pasaran memang beragam, tapi tidak semua baik untuk dikonsumsi anak.
Memilih cemilan yang baik bukan berarti memaksakan anak-anak mengkonsumsi makanan yang kurang mereka sukai.
Tugas utama orang tua dan caretakers adalah untuk menjaga keseimbangan itu, yakni memilih cemilan yang disukai anak, tapi dengan mengatur porsi atau memilih kandungan yang tepat untuk kebiasaan tubuhnya.
Misalnya, jika anak gemar menikmati es krim, pilihlah es krim yang mengandung kebaikan susu dan buah seperti Paddle Pop, yang bisa membantu mengoptimalkan tumbuh kembangnya.