Beberapa bukti menunjukkan, protein dalam kentang jenis potato proteinase inhibitor 2 (PI2) dapat mencegah makan berlebihan.
Protein ini dapat melepaskan hormon yang meningkatkan perasaan kenyang setelah makan. Beragam potensi manfaat kentang untuk kesehatan di atas memang cukup menjanjikan.
Namun, ahli mewanti-wanti makan kentang untuk kesehatan tak boleh berlebihan dan cara memasaknya harus tepat.
Melansir Cleveland Clinic, hindari memasak kentang dengan tambahan mentega, minyak, krim, serta banyak garam agar lebih sehat.
Cara membuat kentang lebih sehat bisa dengan opsi merebus atau memanggang. Hindari menggoreng kentang.
Jika ingin menumis kentang, gunakan minyak zaitun ketimbang mentega, margarin, atau minyak goreng biasa.
Selain itu, pastikan Anda makan kentang bersama kulitnya agar kandungan serat dan nutrisinya semakin banyak.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul, Rahasia Turunkan Berat Badan Ala Tina Toon, 25 kg dalam waktu 8 bulan!