Banyak yang Gak Tahu, Coba Lumuri Daging Sapi dengan Jahe Sebelum Dimasak Selama 30 Menit, Jangan Kaget dengan Hasilnya

By Marcel Mariana, Rabu, 30 Juni 2021 | 07:10 WIB
Lumuri Daging sapi dengan Jahe dan lihat hasil nyata yang akan terjadi, diluar dugaan (Tribun Ternate - Tribunnews.com)

Sajiansedap.com - Kebanyakan orang Indonesia pasti sangat suka makan daging.

Daging juga beragam macamnya, mulai dari daging sapi, kambing hingga kerbau sering dimasak dan dijadikan makanan yang dibakar maupun dijadikan campuran sup.

Bahkan banyak makanan khas Indonesia yang menggunakan daging, salah satunya adalah rendang.

Nah, saat memasak daging juga gampang-gampang susah ya.

Terkadang setelah dimasak daging akan terasa alot atupun keras.

Baca Juga: Terungkap! Begini Cara Menikmati Cita Rasa Daging Sapi yang Aman dan Halal dengan ‘The Great Steak Escape’

Maka dari itu, untuk mengolah dan memasak daging yang pas butuh proses yang tepat.

Contohnya saja ketika memasak sup daging. Daging yang lembut, kenyal dan mudah dimakan membutuhkan waktu memasak yang cukup lama.

Namun membuat daging empuk setidaknya membutuhkan waktu kurang lebih dua jam.

Tidak terbayang berapa lama gas untuk dipakai untuk mengukus daging supaya kenyal.

Maka dari itu, berikut ini deretan tips mudah agar daging lebih empuk dan kenyal.

Mari kita simak bersama.

Tips Mudah Daging Cepat Empuk

1. Ubah bentuk daging

Mengubah bentuk daging merupakan salah satu cara supaya daging lebih cepat empuk ketika dimasak.

Caranya dengan memotong daging lebih kecil dan mencincang daging.

Daging tipis dan berukuran kecil lebih cepat matang dan empuk ketika dimasak. Tak lupa bumbu juga mudah meresap dalam daging tersebut.

Baca Juga: Masih Ingat Sefti Sanustika? Penampilannya Kini Berubah Drastis Usai Tak Bisa Layani Suami karena Masuk Penjara, 'Ingat Body Aja Lah'

2. Pakai selembar daun pepaya

Membungkus daging menggunakan daun pepaya juga bisa mempercepat daging lebih empuk.

Caranya bungkus daging dengan daun pepaya yang sudah dirematkan.

Kemudian simpan dilemari es semalaman.

3. Rendam dengan baking powder

Baking powder biasanya dipakai untuk membuat kue.

Namun menggunakan baking powder bisa digunakan untuk membuat daging lebih empuk.

Caranya dengan merendam daging semalaman dalam bumbu yang sudah dicampur dengan baking powder.

Biasanya, cara ini digunakan ketika memasak sate atau membuat daging lada hitam.

Baca Juga: Beli Daging Sapi untuk Dimasak, Pilih yang Frozen atau Chilled?

4. Lumuri dengan jahe

Jahe mengandung enzim proteolitik alami yang dapat berperan mengurangi ikatan protein agar empuk.

Lumuri daging dengan jahe yang telah diparut.

Kemudian diamkan selama 30 menit sebelum daging dimasak.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini : 

5. Rendam dengan teh

Teh mengandung tanin yang befungsi sebagai pengempuk alami.

Caranya dengan merendam daging selama 30 menit sebelum dimasak, maka daging akan empuk.

6. Daging dipukul-pukul

Cara paling umum dilakukan adalah daging yang dipukul dengan bantuan alat pemukul daging.

Caranya gunakan talenan sebagai alas, lalu taruh daging di atas talenan kemudian pukul dengan alat pemukul daging.

Baca Juga: Jangan Pakai Air! Begini Tips Mudah Membersihkan Daging Sapi Sebelum Dimasak, Simak Caranya

Jangan terlalu kencang ketika memukul daging supaya sari daging tidak keluar.

7.Gunakan panci presto atau pressure

Punya alat presto atau panci presto?

Alat presto tersebut bisa membuat daging empuk dalam hitungan menit.

Minum Air Jahe dengan Cara Ini Beri Efek Buruk

Khasiat jahe memang tak bisa diragukan lagi.

Maka itu banyak orang yang suka minum air jahe, apalagi jika badan sedang kurang fit.

Namun, rupanya di balik sederet manfaat yang dimiliki, air jahe juga ternyata bisa berdampak buruk lo bagi tubuh jika dikonsumsi dengan cara seperti ini.

Mengutip dari Fox News, menurut Chris Kilham, ahli pengobatan alternatif The Medicine Hunter, air jahe merupakan salah satu obat yang paling terkenal untuk menghilangkan sindrom penyakit dingin.

Baca Juga: Terbongkar Rahasia Bikin Kaki Naga yang Super Enak, Bahannya Irit dan Gampang Banget Bahkan untuk Pemula

Salah satunya membunuh rhinovirus yang merupakan penyebab pilek.

Tak hanya itu, air jahe juga bisa dibilang menjadi minuman andalan pereda kembung, batuk, atau mabuk.

Namun, sesuatu yang dikonsumsi berlebihan tentu tidak lah baik, begitu juga dengan air jahe.

Terlebih lagi, jika Anda mengonsumsi air jahe dengan kondisi perut kosong.

Pasalnya, alih-alih menyehatkan, pencernaan justru menjadi terhambat lantaran adanya stimulasi yang berlebih pada lambung.

"Walau begitu, jahe bisa merangsang produksi empedu dan menjadi bantuan pencernaan yang menguntungkan.

Tetapi jika Anda mengonsumsi air jahe tanpa mengonsumsi makanan apapun sebelumnya—perut kosong—dapat menyebabkan stimulasi berlebihan pada lambung yang justru menyulitkan pencernaan," kata Kilham.

Meski tidak selalu terjadi, hal tersebut tetap perlu diwaspadai apalagi bagi mereka yang perutnya sensitif hingga memiliki masalah lambung.

Baca Juga: Bak Hilang Ditelan Bumi Padahal Sempat Terkenal Lewat Sinetron Candy, Kini Terungkap Kabar Nimaz Dewantary yang Harus Banting Setir Jalani Profesi Ini Demi Bisa Bertahan Hidup

"Reaksi ini memang tak selalu terjadi pada semua orang, tetapi hal ini sangat mungkin terjadi, terlebih pada mereka yang memiliki perut sensitif atau lambung bermasalah," sambungnya.

Untuk menghindari kondisi tersebut, Kilham pun menyarankan untuk mengonsumsi camilan atau makanan sebelum meminum air jahe.

Selain itu, minum lah air jahe dalam jumlah yang wajar, yaitu secangkir air jahe atau teh jahe dalam satu waktu saja.

Nah, itu dia Anda cara terbaik mengonsumsi air jahe agar mendapatkan manfaatnya.

Selamat mencoba!

Baca Juga: BERITA POPULER : Jangan Minum Air Jahe dengan Cara Ini sampai Bahaya Bunga Es di Freezer

Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini