SajianSedap.com - Sebuah kenikmatan bisa memakan olahan daging dengan empuk tanpa membuat gigi nyeri.
Ya, olahan daging memang kerap menjadi momok bagi sebagian orang lantaran teksturnya yang berserat dan keras jika salah mengolah.
Bahkan serat daging yang terselip di gigi kerap membuat gigi nyeri bahkan hingga gusi berdarah.
Tentu hal ini membuat Anda tidak nyaman bukan setelah makan daging.
Nah untuk mengatasinya, rupanya ada cara mudah lho.
Bahkan hanya dengan menggunakan bahan yang ada di dapur, nyeri gigi dijamin hilang.
Bagaimana caranya? simak ulasannya agar Anda tidak menyesal.
Cara Atasi Nyeri Setelah Makan Daging
Baisanya nyeri gigi setelah makan daging disebabkan salah satunya karena gigi berlubang.
Dikutip dari Healthline, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, gigi berlubang adalah penyakit kronis yang paling umum dihadapi oleh orang berusia 6 hingga 19 tahun.Mereka mengalami komplikasi seperti rasa sakit, masalah mengunyah, dan abses gigi.
Baca Juga: Nggak Nyangka Baru Sadar, Nyeri Gigi Langsung Hilang Cuma Modal Kangkung dari Pasar, Kok Bisa?
Baca Juga: Padahal Makin Lengket Sejak Nagita Slavina Berbadan Dua, Raffi Ahmad Malah Blak-Blakan Sebut Sang Istri Sudah Tidak Sayang Lagi Karena Hal Tak Terduga Ini ‘Dia Udah Agak Mau Mundur’Karang gigi yang tidak dibersihkan juga dapat menyebabkan gingivitis, suatu bentuk penyakit gusi yang menyebabkan gusi meradang.Sakit gigi setelah makan daging disebabkan karena serat yang keras dapat menyelip di sela-sela gigi berlubang dan menyebabkan sakit pada gusi.
Cobalah kumur-kumur dengan air hangat dan garamCampuran air hangat dan garam dapat mengurangi sakit gigi akibat gusi meradang.
Selain itu, kandungan garam juga akan membunuh bakteri-bakteri merugikan di dalam mulut.Caranya campurkan air hangat satu gelas dengan dua sendok teh garam.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Kumur-kumur sampai air dalam gelas habis.
Setelah berkumur Anda bisa segra sikat gigi dan lakukan flossing.
Flossing adalah cara membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi.
Biasanya banyak orang yang menggabungkan sikat gigi dengan flossing untuk membersihkan gigi dengan sempurna.Ini juga dapat membantu membersihkan sisa-sisa serat daging yang masih menempel di sela-sela gigi dan gusi.Menggunakan sikat gigi dengan bulu lembut dapat mencegah gusi berdarah yang akan mengakibatkan sakit gigi bertambah parah.
Apabila masih belum hilang Anda bisa melakukan cara tambahan agar nyeri segera hilang.
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Pantas Daging Jadi Alot, Ternyata 2 Kebiasaan Ini Jadi Biang Kerok Daging Keras saat Direbus! Anda Melakukannya?1. Kompres sisi luar gusiJika sisa daging yang sempat menyelip di sela gigi sudah keluar namun masih sakit, cobalah untuk mengompres sisi luar gusi dengan air hangat.
Hal itu akan mengurangi bengkak karena peradangan pada bagian gusi.2. Minum Obat Paracetamol
Mungkin cara ini bisa Anda lakukan jika caradi atas tidak berhasil.Paracetamol atau Acetaminophen adalah obat yang biasa digunakan untuk menurunkan demam tinggi dan pereda nyeri, seperti nyeri haid dan sakit gigi.Konsumsi paracetamol berdasarkan petunjuk dokter atau petunjuk dalam kemasan.
Tablet paracetamol 500 mg biasanya diminum setiap 4-6 jam sekali.
Nah semoga informasi ini bermanfaat ya Sase Lovers.
Jangan lupa juga selain mengatasi rasa nyeri, Anda bisa menggunakan beberapa trik untuk membuat daging empuk salah satunya dengan kopi, agar nyeri gigi tidak terjadi.
Cara Empukkan Daging Dengan Kopi
Cukup larutkan bubuk kopi dengan sedikit air lalu dibalurkan pada daging dan diamkan untuk beberapa saat.
Sebaiknya bubuk kopi yang digunakan untuk marinasi daging kambing dan sapi sedikit saja jangan terlalu banyak.
Kopi bisa dicampur dengan garam dan lada lalu daging bisa didiamkan beberapa saat agar kopi bisa bekerja dan melunakan daging.
Lama durasi daging yang dimarinasi dengan kopi juga tergantung dengan jenis potongan dari daging kambing dan daging sapi tersebut.
Bagian dari potongan daging sapi atau kambing yang banyak pergerakannya seperti paha cenderung lebih sulit untuk empuk.
Chef Wisnu menjelaskan, “Kalau pada daging sapi kita mengenal prime cut dan secondary cut, prime cut itu seperti daging sapi bagian has dalam."
Potongan daging sapi prime cut ia sebutkan akan jauh lebih empuk daripada bagian potongan daging sapi secondary cut.
Bagaimana jika menggunakan kopi instan?
Chef Wisnu juga tidak mempermasalahkan jika daging dimarinasi dengan kopi instan.
Namun perlu diperhatikan, cara mengempukkan daging dengan kopi sangat rawan mengubah rasa daging.
Kunci perubahan rasa daging ada pada waktu.
Chef Wisnu merekomendasikan waktu marinasi daging sapi atau kambing dengan kopi maksimal 1 jam.
Hal ini dikarenakan jika daging terlalu lama dimarinasi, daging akan menyerap rasa pahit dan aroma dari kopi.
Chef Wisnu menjelaskan, “Dagingkan 75 persen-nya adalah kandungannya air, sehingga jika kopi ini dibiarkan terlalu lama dipermukaan daging maka akan terserap juga."
Chef Wisnu sendiri menyarankan lebih baik memilih nanas, daun pepaya, atau jahe untuk mengempukkan daging.
Namun, jika Anda tetap ingin mencoba menggunakan kopi untuk mengempukkan daging berikut takarannya:
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Ternyata Beginilah Cara Membuat Daging Empuk dengan Bubuk Kopi, Gak Nyangka
500 gram daging sapi atau kambing gunakan maksimal dua sendok makan bubuk kopi atau sekitar 20 gram bubuk kopi.
Cara ini dianjurkan untuk potongan daging prime cut, karena daging seperti ekor atau paha lebih disarankan menggunakan teknik memasak dengan durasi lama dan menggunakan api kecil.
Jangan heran setelah dimarinasi daging sapi atau kambing akan cenderung berair karena garam, lada, dan kopi sifatnya akan menyerap air.
Hal ini menandakan jika protein dalam daging mulai bereaksi dengan enzim yang dikandung oleh garam dan kopi.
Setelah dimarinasi daging bisa dicuci dengan air mengalir kemudian dimasak sesuai selera.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 5 Cara Mengatasi Sakit Gigi Setelah Makan Daging