Satu Indonesia Bakal Kaget, Ini Jadinya Kalau Rutin Makan Bekatul, Efeknya pada Tubuh Gak Main-main!

By Ulfa, Selasa, 10 Agustus 2021 | 07:40 WIB
Manfaat bekatul yang ternyata baik untuk tubuh (globeservicesltd.uk)

SajianSedap.com - Nama bekatul pastinya tak asing lagi bagi banyak orang.

Bekatul sering diketahui sebagai pakan unggas, misalnya itik.

Padahal, bekatul dan dedak itu berbeda, loh.

Manfaat bekatul bahkan bisa kita konsumsi dan baik untuk kesehatan tubuh.

Bekatul (bran) adalah lapisan luar dari beras yang terlepas saat proses penumbukan atau penggilingan gabah.

Baca Juga: Nyesel Gak Tahu dari Dulu, Ini Jadinya Minum Campuran Gula Merah dan Susu Panas, Efeknya Tak Diduga!

Bekatul sekilas memang mirip dengan dedak karena sama-sama memiliki warna krem atau cokelat muda.

Tapi keduanya merupakan hal yang berbeda, nih.

 

Beda Bekatul dan Dedak

Bekatul merupakan kulit padi bagian dalam atau bisa disebut selaput biji.

Sedangkan, dedak adalah hasil samping proses penggilingan pagi yang terdiri atas lapisan luar butiran padi dengan sejumlah lembaga biji.

Seiring dengan perkembangan teknologi, sedikit demi sedikit kebiasaan menumbuk padi di masyarakat kian ditinggalkan.

Bekatul

Banyak petani kini cenderung memanfaatkan keberadaan huller atau penggilingan bermesin karena proses pembersihan gabahnya bisa lebih cepat.

Bukan cuma untuk unggas, bekatul juga ternyata memiliki manfaat yang tak diketahui banyak orang.

Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Ternyata Memasak dengan Sisa Kulit Lemon Bisa Berikan Dampak Luar Biasa Bagi Kesehatan, Gak Nyangka

Manfaat Bekatul Baik untuk Kesehatan

Menurut Buku Bekatul Makanan yang Menyehatkan karya Letkol TNI (Purn) dr. Yusuf Nursalim (dr. Liem) & Dra. Zalni Yetti Razali, M.Pd. bekatul yang menumpuk di tempat penggilingan kerap diperjualbelikan oleh pemilik huller sebatas untuk keperluan pakan ternak.

Padahal, jika dikonsumsi masyarakat, bekatul ini memiliki sejumlah manfaat kesehatan.

Sejumlah kandungan dalam bekatul ini bisa berkhasiat untuk tubuh kita, nih.

Berikut ini kandungan gizi dan khasiat dari bekatul:

1. Vitamin B15

Bekatul kaya akan kandungan vitamin B15 atau asam pangamik.

Konsentrasi vitamin B15 pada bekatul bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan bahan makanan lain, seperti jagung, havermout, maupun dedak gandum.

Dalam 100 garam bekatul, terkandung vitamin B15 mencapai 200 mg atau lebih banyak 50 mg pada 100 gram jagung. 

Seperti diketahui, vitamin B15 sendiri memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh, seperti:

Baca Juga: Bikin Geger Satu Indonesia! Biasanya Cuma Jadi Tanaman Pinggir Jalan, Ternyata Daunnya Justru Dibuat Teh hingga Bisa Obati Masalah Miss V!

• Menambah sirkulasi daraf perifer

• Menambah oksigenisasi jaringan dan otot jantung

• Meningkatkan glikogen dalam otot dan hati

• Meningkatkan pemasukan oksigen ke dalam otak

• Meningkatkan stamina

• Memperbaiki fungsi hati pada penderita sirosis dan alkoholik hepatitis

• Mengobati atau menghentikan kecanduan alkohol dan obat terlarang

• Meningkatkan metabolisme protein, terutama pada otot dan jantung

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

2. Kalsium (Ca)

Kalsium pada bekatul antara lain dapat bermanfaat untuk:

• Mengurangi insomnia

• Mendukung sistem saraf dan kontraksi otot

• Mengatur detak jantung

• Mencegah penggumpalan darah

Baca Juga: Mulai Malam Ini, Coba Makan 1 Siung Bawang Putih Sebelum Tidur, Dijamin Manfaat Baik Ini Langsung Terasa Pada Tubuh

3. Magnesium (Mg)

Kandungan mineral ini berguna untuk mengaktifkan enzim yang berperan dalam produksi energi, formasi protein, dan replikasi sel.

Selain itu, magnesium juga bisa meningkatkan kelarutan kalsium dalam enzim sehingga dapat mencegah terbentuknya batu ginjal, batu empedu, dan batu saluran kemih.

• Kekurangan magnesium sendiri, bisa menyebabkan seseorang mengalami:

• Gangguan mental

• Kelelahan

• Gangguan pada jantung

• Kondisi saraf Kontraksi otot

4. Mangan (Mn)

Mangan memiliki manfaat, sebagai berikut:

• Berperan dalam beberapa sistem enzim, terutama enzim yang terlibat dalam pengontrolan gula darah, metabolisme energi, dan hormon tiroid

• Berperan dalam enzim super oxide dismutase (SOD) sehingga sel tidak mudah rusak

• Mencegah epilepsi, mengurangi risiko serangan jantung secara mendadak

• Berperan dalam fungsi otak

5. Zat besi (Fe)

Zat besi di antaranya memiliki manfaat bagi tubuh, seperti:

Baca Juga: Jangan Diremehkan! Iseng Rutin Makan Brutu Ayam, Wanita Ini Rasakan Efek Tak Terduga di Tubuhnya, Malah Ketagihan!

• Berperan dalam mengatur molekul hemoglobin (sel darah merah)

• Sebagai transportasi oksigen dari paru ke jaringan dan transportasi karbon dioksida dari jaringan ke paru

• Sangat diperlukan selama perkembangan janin, masa remaja, serta selama kehaliman dan menyusui.

• Kekurangan zat besi pada masa ini sendiri bisa menyebabkan anemia, sehingga menurunkan daya konsentrasi dan fungsi kekebalan tubuh.

6. Kalium

• Kalium bersama natrium berfungsi, antara lain untuk:

• Menjaga keseimbangan cairan tubuh dan fungsi jantung

• Sebagai pengantar pesan saraf ke otot

• Menurunkan tekanan darag

• Mengirim oksigen ke otak

Baca Juga: 100 Pesen Gak Bikin Nyesel, Ini Jadinya Kalau Minum Air Kelapa Campur Timun, Wanita ini Rasakan Efek Tak Disangka-sangka!

• Sedangkan kekurangan kalium pada seseorang, bisa menyebabkan stres fisik dan mental.

7. Seng (Zn)

Zat mineral ini sangat penting untuk pertumbuhan sel, sintesis protein, dan pemanfaatan vitamin A.

Tidak seperti tembaga, seng kemungkinan tidak terdapat dalam kebanyakan diet.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Manfaat Kesehatan Makan Bekatul yang Mulai Sulit Ditemukan"