Lebih lanjut, Fiarry pun mengimbau masyarakat untuk membeli hand sanitizer yang terdaftar di BPOM dan memiliki kualitas terpercaya."Belilah yang sudah terdaftar di BPOM dan terpercaya kualitasnya," kata Fiarry."Kalaupun tidak ada atau terlalu mahal, tetap gunakan air dan sabun sebagai pilihan utama," sambungnya.Penggunaan Hand Sanitizer yang AmanSebelumnya, Ketua Tim Pakar Gugus Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito, menerangkan hand sanitizer merupakan salah satu antiseptik.Antiseptik sendiri adalah senyawa kimia yang berfungsi menghambat atau memperlambat pertumbuhan mikro organisme pada jaringan tubuh hidup, seperti kulit.
Baca Juga: Satu Indonesia Baru Sadar, Ini Dahsyatnya Manfaat Minum Air Rebusan Daun Rambutan Setelah Bangun Tidur, Gak Nyangka"Antiseptik dapat digunakan untuk cuci tangan, membersihkan permukaan kulit yang terluka, dan mengobati infeksi di rongga mulut," terang Wiku dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube BNPB, Senin (30/3/2020) siang."Antiseptik memiliki dua bentuk, sabun batang atau cair dan bentuk cairan hand sanitizer yang ada di pasaran," tambahnya.Wiku menyampaikan, BPOM sudah mengeluarkan surat edaran mengenai cara pembuatan hand sanitizer yang sesuai anjuran WHO.
Jika melebihi atau tidak sesuai aturan, jangan pernah membeli handsanitizer dengan kandungan ini.Berikut bahan-bahan hand sanitizer yang dianjurkan dan ada dalam kandungan isinya.
1. Etanol 96%2. Gliserol 98%