Sajiansedap.com - Orang Indonesia memang tidak bisa dilepaskan dari nasi.
Nasi sudah menjadi makanan pokok yang menjadi kebutuhan.
Tapi apakah anda pernah mendengar memasukkan tepung ke dalam nasi?
Pasti akan terasa asing di telinga anda.
Namun, jangan salah sangka dulu ternyata memasukkan salah satu jenis tepung ketika memasak nasi bisa memberikan hasil yang berbeda loh.
Nasi memang sudah menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Resep Nasi Goreng Gila Enak, Menu Sarapan yang Bikin Keluarga Tergila-Gila Dengan Rasanya
Maka itu, pasti ada yang terasa kurang jika kita belum memakan nasi.
Nasi pulen tentu sudah jadi favorit Anda di rumah, karena tentu bisa menambah cita rasa Anda ketika makan.
Namun, beras yang pulen tentu memiliki harga yang lebih mahal.
Tetapi Anda tak perlu khawatir lagi, cukup memasukan satu sendok tepung saja, nasi di rumah Anda pasti pulen.
Wah tepung apa ya kira-kira?
Masukan Satu Sendok Tepung Ini
Anda semua pasti suka dengan nasi pulen yang berada di restoran Jepang.
Namun, tentu Anda perlu merogoh kocek yang dalam untuk membeli beras seperti itu.
Dilansir dari Nova.id, nasi adalah sumber energi bagi tubuh. Bagi kita yang sering menyantapnya, memang terasa ada yang kurang jika makan tanpa nasi.
Tak hanya Indonesia, negara Asia Timur seperti Jepang dan Korea pun juga memakan nasi.
Bagi penikmat hidangan restoran Jepang, pasti sudah terbiasa dengan nasi pulen enak yang khas disediakan di sana.
Ada yang mengatakan jika nasi pulen tersebut lezat disantap karena menggunakan beras khusus dari Jepang yang tak dimiliki di Indonesia.
Bukan karena berasnya, kita pun bisa membuat nasi pulen empuk ala restoran Jepang lho!
Saat kita ingin memasak nasi, campurkan dengan tepung maizena. Perbandingannya adalah satu sendok makan tepung maizena untuk dua cangkir beras.
Caranya, larutkan tepung maizena dengan air hangat kemudian masukkan ke dalam beras yang akan dimasak. Tinggal tunggu matang.
Tepung maizena sendiri memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, yakni untuk memperlancar proses pencernaan karena maizena kaya akan serat.
Selain itu, tepung maizena juga dapat mencegah anemia karena mengandung vitamin B dan asam folat. Bahkan, tepung maizena juga menguatkan tulang.
Jika bosan memakan nasi ala Jepang, kita juga bisa memasak nasi ala Korea. Berbeda dengan Jepang, memasak nasi ala Korea tinggal menambahkan biji-bijian dan kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang hijau, dan wijen.
Penambahan biji-bijian pada nasi putih diyakini orang Korea lebih bergizi daripada hanya nasi putih polos biasa.
Jangan Sajikan Nasi Jika Sudah Temukan 4 Ciri Ini
Baiknya kini Anda harus lebih hati-hati ketika menyajikan nasi untuk keluarga di rumah.
Karena kita harus memperhatikan kelayakan nasi yang ingin kita makan.
Berikut adalah empat tanda-tanda nasi yang sudah tidak baik untuk dikonsumsi. Lakukan pengecekan terhadap empat hal ini sebelum makan nasi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
1. Lembek dan Berair
Nasi yang disimpan terlalu lama akan menjadi basi. Nasi basi memiliki kandungan air yang lebih lama, sehingga akan terlihat lembek dan berair.
Jika menemukan tanda-tanda seperti ini, nasi sebaiknya dibuang saja untuk menghindari jamur atau bakteri yang tumbuh pada nasi.
2. Warna Kekuningan
Jika warna nasi sudah berubah menjadi kekuningan, itu artinya nasi sudah terlalu lama disimpan. Sebaiknya nasi yang sudah berubah warna kekuningan ini tidak dikonsumsi lagi.
Terkadang, bisa juga kita dapati adanya bercak-bercak jamur pada nasi.
Baca Juga: Resep Waffle Nasi Panggang Enak, Menu Sarapan Mewah Dengan 3 Langkah Pembuatan yang Mudah
3. Bau Tak Sedap
Nasi yang sudah menunjukkan perubahan warna hingga teksturnya lembek dan berair biasanya juga mengeluarkan bau tak sedap.
Hal ini mungkin terjadi karena menyimpan nasi di tempat yang tidak tepat sehingga bakteri mudah masuk. Jangan konsumsi nasi, apabila tercium bau tak sedap karena berbahaya untuk kesehatan.
4. Keras dan Kering
Penelitian membuktikan bahwa nasi yang disimpan di kulkas atau yang sudah dingin memiliki kadar kalori yang rendah dan lebih awet.
Namun, kita tetap perlu memperhatikan teksturnya. Jika tekstur nasi sudah begitu keras dan kering seperti kerak, sebaiknya nasi tersebut tidak dikonsumsi lagi.
Jika nasi sudah menunjukkan empat tanda di atas, sebaiknya jangan dikonsumsi lagi dan segera dibuang, ya!
Cara Membuat Nasi Agar Tahan Lama Seharian
Ketika nasi masih banyak tetapi sudah mulai berair dan bau sangat disayangkan kalau harus dibuang.
Melansir Nakita.ID, ada cara yang lebih efektif untuk membuat nasi tidak cepat basi yang dibagikan oleh seorang Executive Chef Hotel Santika Premiere Slipi Jakarta Frederick D Turambi.
1. Simpan di lemari es
Salah satu cara yang bisa Anda akukan untuk membuat nasi tidak cepat basi yaitu menyimpannya di lemari es atau freezer.
Nasi yang cocok disimpan di lemari es ini umumnya yang memiliki tekstur pulen.
Sementara untuk nasi yang tidak terlalu pulen, Anda cukup menyimpannya di chiller.
Perlu diingat sebelum memasukkan nasi ke freezer atau chiller pastikan nasi tidak dalam keadaan panas.
Dinginkan nasi terlebih dahulu sehingga sama dengan suhu ruang dan barulah masukkan ke dalam freezer atau chiller.
Nasi panas yang dimasukkan ke dalam freezer atau chiller akan menimbun bintik air di tutup wadah.
Bintik air di tutup wadah akan membuat nasi justru menjadi cepat basi.
2. Simpan di wadah plastik
Selain disimpan di lemari es, nasi juga bisa dipindahkan ke dalam wadah plastik.
Pilihlah wadah plastik bertutup atau mangkuk yang kemudian ditutup dengan plastic wrap.
Setelah nasi dimasukkan ke dalam wadah pastik atau mangkuk pastikan Anda sudah menutupnya dengan rapat.
Tidak disarankan untuk Anda membiarkan nasi di dalam rice cooker seharian meskipun sudah mencabut colokannya dari stop kontak.
Nasi yang disimpan di dalam rice cooker tidak dapat bertahan dalam waktu yang lama.
Nasi justru akan berubah warna dan bau tidak sedap lebih cepat tercium.
Tak hanya itu nasi yang dibiarkan di dalam rice cooker terus menerus akan menurunkan kualitas dari nasi itu sendiri.
3. Jangan simpan nasi lebih dari 1 hari
Nasi hanya boleh disimpan maksimal 1 hari lamanya.
Untuk nasi yang disimpan di dalam freezer atau chiller masih bisa bertahan semalaman.
Dengan begitu segeralah mengonsumsinya keesokan harinya.
Nasi di dalam rice cooker hanya dapat bertahan 3 jam, kualitas nasi akan menurun kalau lebih dari waktu tersebut.
Pastikan juga nasi tidak disimpan dalam wadah terbuka untuk menghindari bakteri yang hinggap di nasi.
Artikel ini telah tayang di Nova.id dengan judul, Cara Memasak Nasi Menjadi Pulen Mirip di Restoran Jepang, Ternyata Sangat Mudah!