Untuk mengatasi pilek, bawang merah bisa dimanfaatkan dengan cara dihirup aromanya atau minum air rebusan bawang merah dengan campuran air perasan jeruk nipis.
Uap bawang merah yang ditimbulkan oleh kandungan senyawa eteris diketahui berfungsi sebagai dekongestan, yaitu mengencerkan lendir dan ingus. Dengan cara ini, lendir bisa dikeluarkan dari rongga hidung.
Mencegah masuk angin dan perut kembung
Masuk angin bisa dipahami sebagai istilah awam untuk menggambarkan kondisi badan yang tidak enak, termasuk pada perut.
Orang-orang biasanya menyebut demam ketika mendapati gejala mual, ingin muntah, hingga perut kembung.
Demam bisa saja disebabkan oleh gangguan pencernaan, kurang tidur, dan beberapa faktor lainnya yang mengakibatkan gangguan fisiologis pada lambung.
Sedangkan, kembung adalah suatu kondisi saat gas terkumpul di dalam lambung atau usus melebihi keadaan normal.
Kondisi itu biasanya disertai dengan perasaan tidak nyaman dan bisa juga disertai dengan rasa sakit. Untuk mencegah gejala tersebut makin parah, bawang merah bisa dimanfaatkan sebagai obat balur atau baik juga bila Anda mau minum air rebusan bawang merah.
Ketika dijadikan obat balur, bawang merah bisa ditumbuk lebih dulu, kemudian dicampur dengan minyak kayu putih secukupnya.
Ramuan tersebut lantas bisa digosokkan pada bagian leher, punggung, dada, dan perut.
Sedangkan, ketika akan digunakan sebagai obat oral, bawang merah bisa diperas kemudian airnya dicampur dengan air rebusan daun halba. Tambahkan 2 sendok makan madu dan minum sehari sekali selagi masih hangat.