Bak Kasih Racun Ke Seisi Rumah, Lebih Baik Engga Makan Ayam Kalau Masih Lakukan Kebiasaan Ini Saat Memasak, Bisa Bikin Masuk Rumah Sakit!

By Gusthia Sasky T, Rabu, 22 September 2021 | 17:10 WIB
ilustrasi daging ayam (freepik.com)

SajianSedap.com - Ayam memang sudah menjadi salah satu makanan favorit banyak orang.

Sebab ayam memang cocok diolah menjadi berbagai macam masakan.

Mulai dari sate hingga ayam goreng.

Ayam juga mudah diolah dan harganya murah.

Maka itu kita tak pernah ragu menyajikan ayam setiap hari.

Baca Juga: Perhatian Buat Emak-emak! Mulai Sekarang Jangan Lagi Sering Makan Ceker dan Sayap Ayam Kalau Masih Sayang Nyawa, Efeknya Bahaya Banget

Namun, jika Anda suka memasak ayam untuk keluarga di rumah baiknya jangan sampai lakukan kebiasaan ini.

Karena bisa berbahaya untuk keluarga di rumah!

Jangan Lakukan Kebiasaan Ini Saat Masak Ayam

Banyak orang yang masih melakukan kesalahan ketika mengolah ayam.

Padahal, jika tak ditangani dengan hati-hati, daging ayam yang nikmat ini bisa menjadi ancaman besar bagi kesehatan.

Laman Reader Diggest, merangkum sederet kesalahan yang kerap dilakukan ketika mengolah daging ayam.

ayam

Baca Juga: Pedagang Warteg Mulai Buka Suara, Begini Cara Masak Ceker Ayam Agar Bumbunya Meresap sampai Tulang, Pantas Tetap Laku Walau Sudah Dingin

1. Membiarkan daging ayam terlalu lama

Banyak koki yang menaruh ayam di atas meja terlalu lama. Padahal, pada suhu kamar daging dapat mengembangkan bakteri berbahaya.

Jika dikonsumsi, bakteri yang dikembangkan oleh daging tersebut dapat mengakibatkan berbagai penyakit bawaan alias mengakibatkan keracunan makanan.

Jadi, simpan ayam di lemari es segera usai berbelanja. Ambil ayam ketika akan memasaknya saja.

Jika ayam dibekukan, cairkan dalam kulkas dua hari sebelum dimasak.

2. Menyimpan dengan cara yang salah

Daging ayam tak bisa ditempatkan di mana saja, meski kita menyimpannya di lemari es.

Cairan dari daging bisa merembes di luar wadahnya, yang bisa mengontaminasi makanan lainnya.

Sebaiknya, kita menyimpan ayam di atas piring. Lalu, tutup dan simpan di rak kulkas paling bawah.

Baca Juga: Baru Sehari Ungkep Ayam dengan Cara Seperti ini, Ibu Rumah Tangga ini Terkejut Ayam Bakarnya Sudah Ludes di Meja Makan

3. Mencuci ayam sebelum memasaknya

Sebaiknya, kita tidak mencuci ayam yang akan kita masak.

Mencucinya, terutama dengan cara dibilas, justru menyebabkan bakteri pada ayam menyebar dan melekat di permukaan sekitar.

Jadi, lebih baik kita langsung menggorengnya atau memasaknya dengan suhu yang tepat.

4. Memberi bumbu dengan cara yang salah

Membaluri ayam dengan bumbu akan membuatnya terasa nikmat. Selain itu, ini cara termudah agar daging ayam lebih empuk.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Namun, merendam ayam dengan bumbu terlalu lama bisa membuat daging ayam tercemar bakteri.

Bakteri akan tumbuh lebih baik dalam suhu hangat. Selain itu, jangan gunakan kembali bumbu yang sudah bersentuhan dengan daging mentah.

Lebih baik kita merendam ayam dengan bumbu dalam kantong plastik atau wadah tertutup lainnya di kulkas.

Lalu, buang wadah yang kita gunakan setelah selesai.

Baca Juga: Bak Bawa Pulang Malapetaka ke Rumah, Jangan Pernah Beli Ceker Kalau Bagian ini Masih Tersisa, Bahaya Kalau Masuk ke Perut

5. Memakai kembali alat yang telah bersentuhan dengan daging mentah

Jangan pernah menggunakan alat yang telah bersentuhan dengan daging ayam mentah untuk memasak makanan lainnya.

Alat yang telah bersentuhan dengan daging ayam mentah berisiko tercermar salmonella.

Jadi, kita harus mencuci seluruh bagian yang telah bersentuhan dengan daging ayam usai memakainya.

6. Mencampur daging ayam mentah dengan bahan lainnya

Bagi mereka yang bekerja di dapur kecil, menghemat tempat menjadi hal wajib yang harus dilakukan.

Namun, menempatkan potongan daging ayam mentah di tempat yang sama dengan bahan makanan lainnya dapat membahayakan kesehatan.

Bakteri pada daging ayam bisa menyebar dan mencemari bahan makanan lainnya.

Jadi, kita harus menghindari menempatkan ayam mentah di dekat bahan yang belum dimasak.

7. Lupa mencuci tangan

Tangan menjadi 'alat' terbaik untuk memegang dan membumbui bahan makanan.

Baca Juga: Resep Soto Ayam Lamongan Enak Ini Menawarkan Cita Rasa yang Tak Terlupakan

Tapi, ketika tangan kita bersentuhan dengan ayam, bakteri pada ayam tentu akan menempel dan mencemari apapun yang kita sentuh.

Jadi, kita harus berhati-hati dan jangan menyentuh apapun setelah memegang ayam mentah.

Setelah menyentuh ayam mentah, pastikan untuk segera mencuci tangan. Untuk lebih memastikan kebersihan, sebaiknya kita memegangnya dengan satu tangan saja.

Dengan begitu, tangan yang lain bisa kita pakai untuk menyentuh apa pun, seperti mengambil garam atau menyalakan air ketika dibutuhkan.

8. Mengabaikan kebersihan spons pencuci piring

Berhati-hati saat mencuci peralatan yang bersentuhan dengan daging ayam mentah tidak cukup menjamin kebersihannya.

Spons yang kita gunakan untuk mencuci juga menunjang kebersihan karena bisa menjadi sarang patogen dan bakterio yang berbahaya.

Apalagi, jika kita telah menggunakannya untuk mencuci alat yang telah menyentuh daging ayam mentah, maka risiko terkontaminasi dengan bakteri akan lebih besar.

Baca Juga: Resep Bakso Ayam Goreng Enak, Aneka Camilan Sedap yang Tak Boleh Terlewat Saat Di Akhir Pekan

Sebaiknya, bersihkan spons pencuci piring yang kita pakai setiap dua hari sekali, dan secara teratur membersihkan handuk piring yang kita pakai.

Kita juga bisa meletakan spons cuci piring yang basah di bawah microwave selama dua menit untuk memastikannya bebas dari bakteri.

Demi menjamin kebersihan, kita harus mengganti spons dan kain pembersih setiap 2-3 minggu, tergantung seberapa sering alat-alat tersebut bersentuhan dengan daging unggas.

Memang terdengar merepotkan. Tapi, seiring berjalannya waktu kita akan terbiasa untuk melakukannya.

Demi memastikan kesehatan tubuh, sebaiknya kita tak boleh malas melakukannya.

Cara Membedakan Ayam Segar dan Busuk

Demi merauk untung besar, oknum pedagang jahat ini tega menjual ayam yang sudah lama bahkan busuk.

Mereka lalu menjualnya dengan harga miring agar pembeli tertarik.

Padahal seperti kita tahu, daging ayam busuk tentu bisa berbahaya untuk tubuh kita.

Untuk itu ada baiknya Anda semua mulai belajar membedakan nih gimana ciri-ciri ayam segar dan ayam busuk.

Baca Juga: Resep Pentul Ayam Lada Garam Enak, Kreasi Sayap Ayam yang Begitu Menggugah Selera

Melansir laman Readers Digest, ada setidaknya beberapa cara membedakan dua ayam ini.

Pertama lihat selalu warna ayam yang dijual.

Ayam segar memiliki warna daging merah muda yang cerah.

Sedangkan ayam rusak berwarna abu-abu pucat.

Dari segi bau, ayam segar tidak memiliki aroma menyengat, sedangkan ayam busuk cenderung berbau tengik.

Selain itu, Anda juga bisa melihat dari teksturnya.

Di mana ayam yang sudah busuk akan berlendir, lengket, dan tertutup lapisan cukup tebal.

Nah, untuk menghindari konsumsi ayam busuk, ada baiknya Anda selalu memeriksa ayam sebelum dibeli ya.

Baca Juga: Bertahun-tahun Dikira Ayam Tiren, Ternyata Ini Biang Kerok Bercak Darah di Dalam Ayam Goreng, Bisa Jadi Tak Berbahaya, Lo

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, 8 Kesalahan Saat Memasak Ayam