Satu Indonesia Baru Tahu, Tempe Ternyata Tidak Boleh Dikonsumsi Orang dengan Kondisi Ini, STOP Mulai Sekarang Jika Tak Ingin Menyesal

By Amelia Pertamasari, Kamis, 7 Oktober 2021 | 16:36 WIB
(Ilustrasi) ternyata tempe jenis ini berbahaya kalau dimakan (Tribun Bali)

Nah, melansir Buku Menu dan Resep untuk Penderita Asam Urat (2008) oleh Rita Ramayulis, DCN, M.Kes dan Ir. Trina Astuti, MPS., makanan sehari-hari lebih kurang mengandung 600-1.000 mg purin setiap harinya.

Pada seseorang yang memiliki faktor risiko penyakit asam urat atau pada kasus penderita asam urat, kandungan purin pada makanan sebaiknya dibatasi kira-kira 100-150 mg.

Berikut ini beberapa makanan yang mengandung purin tinggi (100-1.000 mg purin per 100 gram bahan) yang patut diwaspadai karena bisa menjadi makanan penyebab asam urat: alkohol, bebek, angsa, ikan sarden, makarel, kerang, kepiting, jeroan, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Se-Indonesia Wajib Tahu! Jadi Kebiasaan, Ahli Ungkap 'Racun' Dibalik Konsumsi Tempe dengan Cara Ini

Nah, kacang kedelai sebagai bahan baku pembuatan tempe ternyata memiliki kadar purin sedang yang yaitu sekitar 9-100 mg purin per 100 gram bahan.

Namun, kalau diolah dengan cara digoreng atau ditambahkan bahan lain seperti garam, tahu bisa berubah jadi mengandung purin tinggi.

Karena itu, penderita asam urat sangat disarankan untuk tidak mengonsumsi tahu dan tempe sebagai olahan dari kacang kedelai itu sendiri.

Benarkah makan tempe mentah bermanfaat untuk tubuh?

Dokter filsuf ahli gizi dr Tan Shot Yen dalam tayangan YouTube Tribunnews "Malam Minggu Sehat" 8 Februari 2021 lalu.

Dalam tayangan tersebut, dr Tan Shot Yen menjelaskan kemungkinan kontaminasi yang ada dalam proses pembuatan tempe.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.