"Ciptakan Rasa Bukan Sisa", Start-up Indonesia-Korea Selatan, DamaGo, Mendorong Industri F&B Indonesia Dengan Aplikasinya

By Dwi, Kamis, 21 Oktober 2021 | 13:40 WIB
Webinar DamaGO. (DamaGO)

SajianSedap.com - DamaGo merupakan start-up Indonesia-Korea Selatan yang berbasis di Yogyakarta menggabungkan teknologi dan kreativitas menciptakan aplikasi smartphone bagi pebisnis F&B untuk terhubung dengan pemasok.

Melalui aplikasi dan layanannya, DamoGO ingin mengoptimasi penyerapan bahan pangan sambil mengurangi limbah pangan di sektor industri F&B.

Indonesia sendiri tercatat sebagai penghasil limbah pangan kedua terbesar di dunia.

Baca Juga: Resep Bihun Kuah Daging, Menu Sarapan Lezat yang Bisa Kita Buat Sendiri

Baca Juga: Bukan Kenyang Malah Bolak Balik Rumah Sakit, Kebiasaan Makan Mi Instan Dua Kali Seminggu Bikin Dokter Shock, Bahayanya Gak Main-main

Pada webinar yang bertajuk "Create Taste Not Waste" pada jumat 15 Oktober 2021, DamaGO menekankan upaya kolektif para pebisnis F&B dan perubahan yang dirasa perlu untuk turut menyelesaikan permasalahan ini serta untuk mendukung ketahanan pangan Indonesia.

“Terdapat sejumlah inefisiensi di lapangan yang membuat hasil pertanian tidak terserap baik dan berisiko terbuang menjadi limbah dan polusi.

DamoGO berusaha memecahkan masalah ini dengan menyediakan layanan penghubung antara pemasok dan pebisnis F&B di Yogyakarta melalui aplikasi smartphone, yang bertujuan untuk mempermudah proses pembelian bahan makanan secara digital, mengoptimasi serapan dan konsumsi hasil pertanian agar tidak terbuang.” ungkap Muhammad Farras selaku Co-founder dan COO DamoGO.