Dilansir dari NDTV, jahe dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dengan mencegah pembentukan bekuan darah di arteri dan pembuluh darah Anda.
Gumpalan darah dapat membatasi atau mencegah darah mengalir melalui sistem peredaran darah Anda, yang selanjutnya dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Dengan mencegah pembekuan darah, jahe juga dapat membantu mencegah penyakit jantung seperti serangan jantung dan stroke.
Selanjutnya senyawa kimia dalam jahe dapat membantu menurunkan kolesterol darah secara keseluruhan, serta lipoprotein densitas rendah.
Ini adalah komponen kolesterol yang dapat berkontribusi pada penyakit jantung.
Kolesterol dan lipoprotein densitas rendah dapat berkontribusi pada plak lengket di sepanjang dinding arteri dan pembuluh darah Anda.
Ini menciptakan penyumbatan dalam sistem peredaran darah yang dapat berkontribusi pada tekanan darah tinggi dengan membatasi diameter dalam pembuluh darah dan arteri.
Plak juga dapat mengurangi elastisitas arteri Anda, yang selanjutnya menyebabkan tekanan darah tinggi.
Oleh karena itu, menjadi perlu untuk menambahkan jahe ke dalam diet Anda.
Jahe tentu saja merupakan alternatif yang sehat daripada bahan tambahan seperti garam, yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi jika digunakan secara berlebihan.