Atasi Nyeri Otot Dengan Bubble Wrap
Dilansir dari American Psychological Association, Jumat (05/11/2021), otot akan menjadi tegang saat seseorang sedang mengalami stres.
Otot yang tegang tersebut, merupakan reaksi refleks terhadap stres, cara tubuh untuk melindungi diri dari cedera dan rasa sakit.
Stres yang tiba-tiba terjadi, membuat otot tegang, nyeri, dan kemudian baru akan mereda saat stres sudah ditangani. Stres yang parah, bisa menyebabkan otot-otot dalam tubuh berada dalam keadaan waspada.
Saat otot tegang dan terjadi dalam waktu yang lama, ini bisa menimbulkan reaksi lain dari tubuh serta meningkatkan gangguan lain yang masih berhubungan dengan stres.
Selain nyeri otot, stres yang berlangsung lama juga bisa menyebabkan sakit kepala sebelah atau migrain, otot di bahu, leher, dan kepala menjadi tegang.
Nyeri otot yang terjadi selama beraktivitas, biasanya memiliki gejala seperti otot yang ditarik atau tegang.